Page 89 - MODUL ELEKTRONIK INTERAKTIF MATA PELAJARAN INFORMATIKA
P. 89
MODUL ELEKTRONIK INTERAKTIF MATA PELAJARAN INFORMATIKA
Teknologi biometrik sudah lama digunakan dalam
penegakan hukum di Indonesia dan sekarang menjadi
industri bernilai miliaran dolar dengan banyak aplikasi yang
berguna untuk keamanan. Saat ini, biometrik sering
digunakan untuk autentikasi. Misalnya, kita bisa membuka
smartphone atau pintu hanya dengan menyentuh pemindai
sidik jari. Ini mengurangi kebutuhan akan kata sandi yang
bisa terlupa atau kunci fisik yang bisa hilang. Dengan sidik
jari, risiko akses peretas juga berkurang.
Banyak aplikasi ponsel sekarang menggunakan
pengenalan sidik jari, wajah, atau suara untuk melindungi
informasi dan uang di dompet elektronik. Di bandara, sistem
identifikasi sidik jari digunakan untuk memastikan hanya
karyawan yang boleh masuk ke area terlarang. Di pabrik,
pekerja menggunakan pemindai sidik jari untuk absen, dan
sekolah-sekolah di Indonesia juga mulai menggunakan
sistem ini untuk kehadiran.
Namun, peretas mencoba menemukan cara untuk
membobol keamanan biometrik. Peneliti di AS dan Jepang
pernah melakukan eksperimen dengan menggunakan sidik
jari mayat atau jari palsu. Meskipun demikian, teknologi
biometrik terus berkembang. Misalnya, pemindai sidik jari
kini bisa mengambil gambar dengan resolusi tinggi,
membedakan antara sidik jari hidup dan mati. Pemindaian
iris dan retina mata juga menjadi lebih canggih, dengan
pemindaian retina dianggap hampir tidak mungkin untuk
dipalsukan karena pola pembuluh darah yang unik dan
cepat memudar setelah kematian.
• Autentikasi Dua Langkah
Autentikasi dua langkah (Two-Factor Authentication/
TFA) adalah metode keamanan yang membutuhkan dua
langkah berbeda untuk memastikan identitas pengguna.
89