Page 12 - 07__Pengelolaan_PTK
P. 12

PENDAHULUAN



                  A. Latar Belakang
                     Keberhasilan  program  pendidikan  melalui  proses  belajar-
                     mengajar  sangat  dipengaruhi  oleh  banyak  faktor,  salah  satu  di
                     antaranya adalah tersedianya pendidik dan tenaga kependidikan
                     yang  memadai, kompeten  dan  profesional.  Pendidik  dan tenaga
                     kependidikan  merupakan  salah  satu  sumber  daya  yang  penting
                     dan  utama  dalam  menunjang  proses  pembelajaran  di  sekolah,
                     untuk itu perlu dilakukan peningkatan dalam pemberdayaan dan
                     pengembangan  keprofesian  secara  berkelanjutan  agar  tujuan
                     sekolah dapat tercapai secara maksimal.
                     Berdasarkan  hal-hal  tersebut  di  atas,  sejalan  dengan  amanat
                     Permendiknas  Nomor  13  tahun  2007  tentang  Standar  Kepala
                     Sekolah/Madrasah,  seorang  kepala  sekolah  perlu  menguasai
                     kompetensi  untuk  mengelola  pendidik  dan  tenaga  kependidikan
                     sekolah. Materi ini didesain untuk program  Pelatihan Penguatan
                     Kompetensi  Kepala  Sekolah    bagi kepala  sekolah  agar  memiliki
                     kemampuan untuk mengelola pendidik dan tenaga kependidikan
                     sesuai    dengan  peraturan  yang  berlaku,  baik  dari  aspek
                     merencanakan  kebutuhan,  membina,  memberikan  kesempatan
                     perkembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan.

                     Untuk menguasai dimensi kompetensi ini, Saudara diminta untuk
                     mengkaji  peraturan  yang  berkaitan  dengan  standar  kualifikasi
                     akademik dan kompetensi pendidik, tenaga administrasi sekolah,
                     tenaga perpustakaan sekolah, tenaga laboratorium sekolah, dan
                     konselor.  Selanjutnya  berdasarkan  peraturan  tersebut,  Saudara
                     melakukan diskusi untuk menentukan solusi/alternatif pemecahan
                     masalah  pada  studi  kasus.  Pada  kegiatan  diskusi  lakukan
                     kerjasama yang baik untuk kemaslahatan bersama.
                     Modul  ini  juga  disusun  dengan  mempertimbangkan  masalah
                     social  inclusion  dengan  tidak  membedakan  suku,  agama,  ras,
                     gender dan status sosial. Selain itu, modul ini mengintegrasikan







                       PENGELOLAAN PENDIDIKAN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN   |   1
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17