Page 56 - 12__Pengembangan_Kewirausahaan
P. 56
“menjadi sekolah unggulan Rujukan”. Namun sebagian besar
peserta didik di sekolah ini berasal dari keluarga ekonomi
menengah ke bawah. Permasalahan terbesar yang dihadapi
sekolah adalah konsentrasi peserta didik dalam belajar sangat
kurang. Hal ini disebabkan karena mereka lelah membantu
pekerjaan orang tuanya di rumah. Namun semangat peserta
didik untuk maju sangat besar. Dengan pencanangan tujuan
menjadi sekolah rujukan, pada tahap awal, kepala sekolah
melakukan hal-hal berikut ini untuk menyelesaikan masalah
tersebut:
A. Mewajibkan semua guru untuk memotivasi peserta didik
setiap kali memulai pelajaran, mengunjungi peserta didik
yang tidak masuk.
B. Mewajibkan semua guru mengembangkan media
pembelajaran yang menarik, mengajar dengan
menggunakan sarana computer, dan LCD proyektor.
C. Mewajibkan semua guru menerapkan metode
pembelajaran yang menyenangkan dan berpusat pada
peserta didik, serta menyediakan gambar-gambar menarik
selama proses mengajar.
D. Mewajibkan semua guru menciptakan suasana kelas dan
lingkungan sekolah yang kondusif, menyenangkan, dan
nyaman, serta menyelipkan ice breaker selama proses
mengajar mencari video pembelajaran yang menarik dari
ruangguru.com.
4. Sebuah sekolah SMK terakreditasi A, telah menerapkan
pembelajaran Teaching Factory. Dimana siswanya tarampil
dalam memproduksi berbagai jenis makanan ringan/ snack,
penjualan hasil produksi tidak lancar. Kepala sekolah ingin
membantu dalam memasarkan produk yang dihasilkan dari
kegiatan teaching factory. mengembangkan keterampilan dan
jiwa kewirausahaan peserta didik melalui pembudidayaan
tanaman, pengolahan sampai pemasaran hasilnya. Untuk
mewujudkan ide tersebut, hal yang paling tepat dilakukan
kepala sekolah untuk meningkatkan penjualan yaitu ...
PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN | 45