Page 61 - P17110211008_Fathin Rohadatul Aisy_1A_AnyFlip
P. 61

STUNTING SECARA BERTAHAP DIKURANGI  KESEHATAN ANAK  KESEHATAN LINGKUNGAN

 Upaya keras yang dilakukan pemerintah untuk mengurangi prevelansi   Cakupan imunisasi dasar lengkap   Data kesehatan lingkungan terlihat
 stunting secara bertahap membuahkan hasil positif.   pada angka umur 12-23 bulan   dari pemakaian air per hari dan
 Itu terlihat dari data Riskesdas 2018, baik dari perbaikan status gizi,   sebesar 57,9% (Riskesdas 2018)   pengelolaan sampah
 membaiknya tingkat kesehatan ibu dan anak, kesehatan lingkungan,   atau turun dari 59,2%
 hingga fasilitas pelayanan kesehatan  (Riskesdas 2013)   Di rumah tangga pemakaian air <

           Proporsi berat badan lahir rendah     20L per orang per hari
 STATUS GIZI  KESEHATAN IBU  (BBLR) < 2500 gram naik dari 5,7%   (Riskesdas 2013) turun dari
                                                   5% menjadi 2,2%
 Proporsi status gizi sangat pendek   Meningkatnya proporsi pemeriksaan kehamilan   (Riskesdas 2013) menjadi
 dan pendek turun dari 37,2%   dari 95,2% (Riskesdas 2013) menjadi   6,2% (Riskesdas 2018)  Untuk pengelolaan sampah, rumah
 (Riskesdas 2013) menjadi   96,1% (Riskesdas 2018)  Proporsi panjang badan lahir < 48   tangga yang mengelola dengan
 30,8% (Riskesdas 2018)  Meningkatnya proporsi persalinan di fasilitas   cm naik dari 20,2% (Riskesdas
 kesehatan dari 66,7% (Riskesdas 2013)         membakar sebesar 49,5%
 menjadi 79,3% (Riskesdas 2018)  2013) menjadi 22,7%   (Riskesdas 2018)
 Prevalensi Baduta stunting   (Riskesdas 2018)
 mengalami penurunan dari 32,8%   Meningkatnya proporsi pelayanan kunjungan nifas
 lengkap dari 32,1% (Riskesdas 2013)
 (Riskesdas 2013) menjadi   menjadi 37% (Riskesdas 2018)
 29,9% (Riskesdas 2018)
 Ibu hamil dan balitas yang belum mendapatkan
 Program Makanan Tambahan (PMT) sebesar   AKSES PELAYANAN KESEHATAN
 Proporsi status gizi buruk dan gizi   74,8% dan 59% (Riskesdas 2018)
 kurang turun dari 19,6%   Proporsi pengetahuan rumah tangga terhadap kemudahan
 (Riskesdas 2013) menjadi   Proporsi anemia pada ibu hamil naik dari 37,1%   akses ke rumah sakit (Riskesdas 2018): Mudah (37,1%); Sulit
 (Riskesdas 2013) menjadi 48,9%
 17,7% (Riskesdas 2018)  (Riskesdas 2018)  (36,9%); Sangat sulit (26%)
                 Analisis dilihat dari jenis transportasi, waktu tempuh dan
                 biaya



 54  Bersama Perangi Stunting                                 Bersama Perangi Stunting  55
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66