Page 20 - Seni Rupa Kelas 7 - Semester 1
P. 20
Macam Unsur Desain
1. Titik
Titik adalah bentuk kecil yang tidak memiliki dimensi. Secara umum, titik
adalah lingkaran sederhana, tak termampatkan, tak bersudut, dan tak
berarah.
Titik cenderung muncul berkelompok, dengan variasi tertentu dalam jumlah,
susunan, dan kepadatan. Titik dapat terbentuk jika didukung oleh gerakan,
cahaya, dan warna.
Titik-titik yang bergeser dapat memberikan kesan garis, munculnya sinar pada
titik-titik memberikan kesan mengkilat dan munculnya titik-titik berwarna yang
diletakkan berdekatan memberikan kesan bahwa ada warna lain, atau
munculnya warna baru.
2. Garis
Garis adalah kombinasi dari beberapa elemen titik yang sejajar satu
sama lain dan dengan demikian membentuk satu kesatuan.
Unsur garis akan selalu hadir dalam desain apapun. Bisa berupa
panjang, pendek, lurus, melengkung, tebal, tipis, bergaris, dan
sebagainya.
Setiap bentuk garis akan memberikan kesan yang berbeda. Misalnya,
garis tebal akan memberikan kesan kokoh, sedangkan garis tipis atau
melengkung akan tampak lebih fleksibel dan dinamis.
Garis dalam desain berfungsi untuk menciptakan keteraturan,
memperjelas titik-titik tertentu dan dapat digunakan saat membuat
grafik atau diagram.
3. Bidang
Bidang adalah garis yang ujung-ujungnya bertemu dan membentuk
daerah tertutup.
Elemen yang satu ini juga sering digunakan dalam desain. Bidang
menempati ruang dua dimensi atau dua dimensi, yaitu hanya memiliki
dua dimensi (panjang dan lebar).
Penggunaan elemen bidang dalam desain grafis tidak hanya
dimaksudkan untuk mendefinisikan suatu objek, tetapi juga menambah
daya tarik tata letak dan membantu menyampaikan ide-ide desainer
kepada publik.
MTsN 1 Siidoarjo - Madrasah Digital

