Page 21 - e-modul laju reaksi

dan B, sedangkan pangkat m dan n merupakan angka-angka bilangan bulat ( 0, 1, 2,...)

dan disebut sebagai orde reaksi atau tingkat reaksi. m merupakan orde reaksi terhadap A,
n orde reaksi terhadap B, dan m + n merupakan orde reaksi total. Besarnya m dan n

tersebut tidak berhubungan dengan koefisien reaksi. Jika ternyata besarnya sama, maka
itu suatu kebetulan saja karena orde reaksi hanya dapat ditentukan dan data percobaan.

Penentuan Orde Reaksi

Orde reaksi mengacu pada hubungan antara laju reaksi kimia dan konsentrasi spesies
yang terlibat di dalamnya. Untuk memperoleh orde reaksi, persamaan laju (atau

persamaan laju) reaksi yang bersangkutan harus diperoleh.

Nilai orde reaksi dapat berupa bilangan bulat, nol, atau pecahan. Grafik yang merinci laju
reaksi untuk orde reaksi yang berbeda dapat ditemukan di bawah.

Reaksi kimia dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis berikut berdasarkan
ketergantungan laju pada konsentrasi.

Reaksi Orde Nol
 Laju reaksi tidak bergantung pada konsentrasi reaktan dalam reaksi tersebut.

 Perubahan konsentrasi reaktan tidak berpengaruh terhadap kecepatan reaksi
 Contoh dari jenis reaksi ini termasuk oksidasi CH 3 CH 2 OH (etanol) yang dikatalisis

enzim menjadi CH 3 CHO (asetaldehida).

21