Page 5 - STEM-SSI_FLIPPED
P. 5
ORANGUTAN KALIMANTAN
DAN ANCAMAN NYATA
KEHIDUPANNYA
oleh Ahmad Supardi 2 September 2021, Mongabay
Hutan Indonesia merupakan paru-paru dunia. Hal yang tidak
saja menjadi berkah bagi kita, tetapi juga untuk kehidupan
satwa liar, tak terkecuali orangutan [Pongo]. “Hutan dan
orangutan adalah dua hal berharga,” tutur Hardi Baktiantoro,
Founder Centre for Orangutan Protection pada acara
Bincang Alam Mongabay Indonesia, Jum’at, 27 Agustus 2021.
Sesungguhnya istilah “orangutan” diambil dari Bahasa
Melayu, yaitu ‘orang’ yang berarti manusia dan ‘utan’ yang
artinya hutan. Di Indonesia, ada tiga jenis orangutan, yaitu
orangutan sumatera [Pongo abelii], orangutan kalimantan
[Pongo pygmaeus], serta orangutan tapanuli [Pongo
tapanuliensis]. Mereka hidup di hutan tropis Indonesia, di
Sumatera dan Kalimantan [Indonesia, Malaysia]. “Ketiga
orangutan ini nasibnya terancam punah. Satu dari sejumlah
faktor penyebab adalah perubahan fungsi hutan menjadi
kebun sawit dan pertambangan,” tutur Hardi.
Namun, Hardi lebih menyoroti kondisi orangutan kalimantan.
“Ancaman habitatnya bertambah, ada pembangunan
infrastruktur untuk ibu kota baru Indonesia di Kalimantan
timur. Selain tentunya, perburuan dan perdagangan liar, serta
kebakaran hutan ” jelasnya.
Tumbuhan dan makhluk di Kalimantan Timur yang menakjubkan berada dalam bahaya karena habitatnya
berubah sebab banyak alasan berbeda. Adalah tugas Anda untuk membantu, tetapi bagaimana caranya?
Pemerintah berusaha membuat perubahan tetapi mereka hanya bisa melakukan sedikit perubahan. Untuk
membuat perbedaan, setiap orang perlu cukup peduli untuk membuat perubahan. Adalah tugas Anda untuk
membujuk mereka dengan mementaskan Pameran Pahlawan Habitat Anda sendiri yang akan mengajarkan
orang-orang tentang masalah dan apa yang dapat mereka lakukan untuk membantu. Apakah Anda siap
menghadapi tantangan? Anda harus menjadi ahli dalam sejumlah Masalah Hijau penting yang
memengaruhi habitat lokal dan di seluruh dunia.