Page 44 - Kelas X_PPKn_KD 3.2
P. 44
Kemerdekaan beragama dan berkepercayaan bermakna bahwa
setiap manusia memiliki kebebasan secara hakiki dalam memilih,
melaksanakan ajaran agama sesuai dengan
keyakinannya. Indonesia hanya mengakui 6 Agama, yakni Islam,
Kristen Katholik, Hindu, Budha dan Konghucu. Adanya keragaman
agama tidak boleh menjadi penghambat dalam pergaulan. Setiap
pelajar harus mengembangkan sikap toleran, hormat menghormati,
dan bekerja sama antar pemeluk agama serta kepercayaan yang
berbeda-beda sehingga terwujud kerukunan hidup.
Kemerdekaan beragama dan kepercayaan di Indonesia dijamin oleh
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yaitu pasal 29 ayat (1)
dan (2) disebutkan bahwa:
Pasal 29 (1) dan (2) UUD NRI Tahun 1945:
1. Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa.
2. Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk
memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat
menurut agamanya dan kepercayaannya itu.
UUD Negara Republik 1945 BAB X A tentang Hak Asasi Manusia
yaitu pasal 28 E (1) dan (2) dan pasal 28 I ayat (1).
Pasal 28 E (1) dan (2) UUD NRI Tahun 1945:
1. Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut
agama, memilih pendidikan dan pengajaran, memilih
pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal
di wilayah negara dan meninggalkanya, serta berhak kembali.
2. Setiap orang berhak atas kebebasan meyakini kepercayaan,
menyatakan pikiran dan sikap, sesuai dengan hati nuraninya.
Pasal 28 I ayat (1) UUD NRI Tahun 1945::