Page 69 - Suhu dan Kalor
P. 69
BAHAN AJAR DIGITAL FISIKA
DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING
panas akan memuai sehingga massa jenisnya berkurang (terjadi pemuaian
volume). Akibatnya bagian fluida yang massa jenisnya lebih rendah ini akan
berpindah ke atas. Sedangkan konveksi paksa adalah konveksi yang dibantu
oleh benda eksternal seperti kipas, pompa dan pengaduk.
Persamaan yang menghubungkan beberapa besaran yang memengaruhi laju
kalor konveksi ditunjukkan dengan persamaan di bawah:
Q
H = = hA∆T
t
Dengan :
H = Q/t = laju kalor konveksi (W) atau (J/s)
A = luas permukaan yang bersentuhan dengan fluida (m )
2
o
∆T = beda suhu antara benda dan luida ( C atau K) dan
h = koefisien konveksi (Wm K )
-2
-1
Cuaca merupakan salah satu aplikasi dari konveksi. Perbedaan suhu dan
kelembaban mempengaruhi pergerakan awan dan akan berakibat pada cuaca
di suatu daerah.
Pada suatu Fluida mempunyai Koefisien Konveksi Termal 0,01 kal/ms C
0
kemudian memiliki luas penampang aliran 10 cm . Jika fluida tersebut
2
mengalir pada sebuah dinding dengan suhu 100 C dan menuju dinding
0
lainya dengan suhu 50 C, lalu kedua dinding dalam keadaan sejajar,
0
maka berapa besar kalor yang dirambatkan.
Diketahui:
0
h = 0,01 kal/ms C
A = 10 cm = 1 x 10 m
2
2
-3
0
0
0
∆ T = (100 C-50 C) = 50 C
69