Page 70 - coverFisika
P. 70
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
Gambar 1.54
Sinar pantul terpolarisasi linear,
sedangkan sinar bias menga-
lami polarisasi.
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
Pada i = i (sinar pantul tegak lurus sinar bias) kom-
p
ponen E (sejajar) tidak terdapat pada sinar pantul sebab
searah sinar pantul. Komponen E (tegak lurus) seluruh-
nya dibiaskan bersama sebagian dari E (tegak lurus)
sehingga
sinar pantul mengalami polarisasi linier;
•
sinar bias mengalami polarisasi sebagian.
•
Contoh Soal 1.11
Seberkas sinar datang pada permukaan zat cair yang memiliki
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
indeks bias. Apabila indeks bias udara adalah 1, tentukan besarnya
sudut polarisasi.
Jawaban:
Gunakan persamaan
Jadi, sudut polarisasi adalah 53 .
o
3. Polarisasi Pembiasan Ganda
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
Dalam sebuah kristal tertentu cahaya alamiah yang masuk
ke dalam kristal dapat mengalami pembiasan ganda.
Pembiasan ganda ini dapat terjadi karena kristal tersebut
memiliki dua nilai indeks bias.
Dari gambar di atas tampak ada dua bagian sinar yang
dibiaskan yang satu mengandung E (sejajar) dan yang lain
Gambar 1.55
hanya mengandung E (tegak lurus). Jadi, indeks bias juga
Polarisasi pada pembiasan
ganda.
laju E (sejajar) dan E (tegak lurus) tidak sama.
Gelombang
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya 63 e-library SMAN 1 Pringgabaya