Page 64 - MODUL ELEKTRONIK BERBASIS STEAM MATERI ASAM BASA
P. 64
3. Larutan Indikator
Larutan indikator asam basa merupakan zat kimia yang memiliki warna
berbeda dalam larutan asam dan larutan basa.
Berikut ini adalah beberapa indikator pH yang sering digunakan dalam
laboratorium. Indikator-indikator tersebut menunjukkan adanya perubahan warna
rentang nilai pH tertentu.
Perubahan warna dalam larutan
Nama Larutan Trayek pH
Asam Basa
Alizarin yellow 10,1-12,0 Kuning Merah
Bromophenol blue 1,0-4,6 Kuning Biru
Bromothymol blue 6,0-7,6 Kuning Biru
Clorophenol red 4,8-6,4 Kuning Merah
Dimethyl yellow 2,9-4,0 Merah Kuning
Metanil yellow 1,2-2,4 Merah Kuning
Methyl green 0,1-1,8 Kuning Biru
Methyl orange 3,1-4,4 Jingga Kuning
Methyl red 4,4-6,2 Merah Kuning
Phenolphthalein 8,0-9,8 Bening Ungu
Phenilred 6,4-8,2 Kuning Merah
Thymolphthalein 9,3-10,5 Bening Biru
Data trayek pH beberapa indikator sebagai berikut
Indikator Perubahan Warna Trayek Larutan A
pH
Metil Jingga Merah-Kuning 3,1 – 4,4 Kuning
Bromtimol Biru Kuning-Biru 6,0 – 7,6 Kuning
Phenolphthalein Tak Berwarna-Merah 8,0 – 9,6 Tak Berwarna
Tentukan, berapakah pH larutan A tersebut!
Pembahasan:
Buatlah garis bilangan sesuai data diatas
• Metil jingga = Kuning ; pH = 4,4
• Bromtimol Biru = Kuning ; pH = 6,0
• PP = Tak Berwarna ; pH = 8,0
Maka, larutan tersebut memiliki pH sekitar 4,4 – 6,0
57 | M o d u l E l e k t r o n i k B e r b a s i s S T E A M M a t e r i A s a m B a s a