Page 187 - Fun Indonesian Language-Patrick Fiskhas Maranta

H. RANGKUMAN

Dalam konteks berbelanja dan menawar di Yogyakarta, terdapat

beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan. Pertama, penggunaan

kata tanya seperti "apa," "berapa," "kapan," dan "bagaimana" memiliki
peran kunci dalam berkomunikasi dengan penjual. Kata-kata ini
digunakan untuk meminta informasi lebih lanjut tentang barang yang

diminati, harga, atau karakteristik tertentu. Contohnya, pembeli bisa

bertanya, "Apa harga sepatu ini?" atau "Bagaimana cara pembayarannya?"
Kemampuan menggunakan kata tanya ini dengan benar merupakan
langkah awal dalam negosiasi harga dan penting bagi pembeli agar bisa

mendapatkan penawaran yang sesuai.

Selain itu, penggunaan kata "yang" juga memiliki peran penting dalam
menawar. Kata ini bisa memiliki berbagai makna, seperti 'the one', 'who',
'which', atau 'whom,' tergantung pada konteks kalimatnya. Pada

umumnya, kata "yang" digunakan oleh pembeli untuk menunjuk pada

barang atau karakteristik khusus yang mereka inginkan.
Misalnya, mereka bisa mengatakan, "Saya ingin yang ini" atau "Saya
tertarik pada yang warna merah." Pemahaman tentang penggunaan kata

"yang" ini akan membantu pembeli berkomunikasi dengan penjual secara

lebih efektif. Selain itu, pemahaman tentang kurs mata uang, bilangan,
dan sistem moneter juga penting untuk menghindari kerugian besar saat
menawar.

Pembeli perlu mampu menghitung dan membandingkan harga dalam

mata uang mereka sendiri, terutama jika mereka adalah wisatawan asing.
Hal ini akan membantu mereka menilai apakah harga yang ditawarkan
sesuai dengan barang yang mereka inginkan atau tidak. Dengan demikian,

berbelanja dan menawar di Yogyakarta melibatkan lebih dari sekadar

bahasa; pengetahuan tentang mata uang, bilangan, dan sistem
perdagangan juga sangat relevan.

178