Page 164 - Pandemi Tak Halangi Partisipasi
P. 164
seperti sering mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, memakai
masker, menjaga jarak. Masyarakat yakin aman dan sehat dengan tetap
mematuhi protokol kesehatan karenanya datang ke TPS tetap dilakukan.
Sebagaimana penuturan Galuh, salah satu warga Kecamatan Baki
merasa yakin datang ke TPS karena penyelenggara pemilu melaksanakan
persiapan protokol kesehatan dan memastikan pemilih segera pulang
setelah mengunakan hak pilih.
“Sebagai rakyat biasa saya tetap ingin berperan dalam setiap momen
negara punya gawe, sekecil apapun peran itu. Karena pasti sudah ada
persiapan dari pihak penyelenggara pemilu yang dilaksanakan di era
pandemi ini, pasti mereka akan meminimalkan hal-hal yang tidak kita
inginkan. Toh selama kita taat dengan protokol kesehatan dan setelah
nyoblos ya langsung pulang. Jika ternyata tertular Covid-19 maka
akan melapor ke RT dan satgas covid tingkat desa, pasti mereka akan
memandu langkah-langkah kita selanjutnya.” (Galuh/ 56 th/ Kecamatan
Baki)
Pemilih dari komunitas disabilitas termotivasi mengunakan hak
pilih untuk melaksanakan hak dan memilih pemimpin yang mampu
mengemban amanah untuk pemenuhan hak disabilitas.
“Motivasi saya selain yang utama adalah melaksanakan hak saya untuk
memilih pemimpin yang bisa mengemban amanah untuk pemenuhan
hak difabel yang selama ini masih minim partisipasi. Meskipun
pemilihan tahun ini dalam masa pandemi saya ingin memberikan
motivasi kepada masyarakat bahwa Pilbup aman dengan melaksanakan
protokol kesehatan.
Saya tidak takut dengan pandemi sepanjang mematuhi protokol
kesehatan dan lingkungan saya dalam zona aman. Dan saya sudah
mendapatkan sosialisasi apa yang harus dilakukan jika ada gejala
pandemi yaitu dengan tes swab dan melakukan isolasi mandiri.” (Eni/ 45
th/ Kecamatan Tawangsari)
164 Pandemi Tak Halangi Partisipasi