Page 20 - Modul Pencemaran Air
P. 20
b. Parameter Kimia
a) Tingkat keasaman (pH)
pH air yang normal atau air bersih sekitar 7, sehingga
apabila hasil pengukuran dibawah 7 (kondisi asam) atau
di atas nilai 7 (kondisi basa) berarti sudah terjadi
pencemaran air akibat bahan- bahan kimia atau garam
yang merubah Ph air.
b) Chemical Oxygen Demand (COD)
Chemical Oxygen Demand (COD) adalah jumlah
oksigen yang dibutuhkan untuk mengoksidasi zat-zat
kimia dalam sistem air. COD maksimum yang
diperbolehkan 80 mg/L sebagai O2, jika melebihi bisa
menyebabkan timbulnya berbagai penyakit.
c) BOD (Biological Oxygen Demand)
Biological Oxygen Demand (BOD) adalah jumlah
oksigen yang dibutuhkan untuk pertumbuhan mikroba.
BOD maksimum yang diperbolehkan 30 mg/L sebagai
O2. jika BOD melebihi 30 mg/L, akan mengurangi
pertumbuhan mikroba tertentu (mikroba yang baik) dan
menyebabkan pertumbuhan mikroba “jahat”.
Pertumbuhan mikroba jahat yang tinggi dapat
menyebabkan timbulnya berbagai penyakit.
C. Parameter Biologi
Air yang sehat adalah air yang tidak mengandung
mikroorganisme. Kehadiran beberapa jenis hewan makro dan
mikro dalam air dapat digunakan sebagai bioindikator
pencemaran air.
Jenis organisme mikro bakteri Eschericia coli dalam
air memastikan bahwa perairan itu sudah dimasuki kotoran
atau tinja manusia dan hewan. Kehadiran mikroba ini selain
dapat menimbulkan berbagai penyakit yang berhubungan
dengan air, juga dapat memicu berkembangnya jenis patogen
lain dalam air yang berbahaya bagi manusia.
Hewan makro air jenis Cacing Sutera menunjukkan
perairan sudah tercemar berat limbah organik, sedangkan
kehadiran lintah dalam air menunjukkan terjadinya
pencemaran air dalam level sedang
13