Page 23 - Konpers Kosmetik Ilegal-PIK
P. 23

Judul              :  Pabrik Kosmetik Ilegal PIK Digerebek BPOM, Pelanggannya Klinik dan Dokter
                Nama Media         :  detik.com
                Tanggal            :  3/16/2023
                Halaman/URL        :  https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-6622920/pabrik-kosmetik-ilegal-
                                      pik-digerebek-bpom-pelanggannya-klinik-dan-dokter
                Tipe Media         :  Media Online

                                                                                Badan  Pengawas  Obat  dan
                                                                                Makanan (BPOM) RI baru saja
                                                                                melakukan     penggerebekan
                                                                                sebuah pabrik kosmetika ilegal
                                                                                di  Jakarta   Utara.   Pabrik
                                                                                tersebut  diduga  memproduksi
                                                                                produk kosmetika ilegal tanpa
                                                                                izin edar.

                                                                                Dalam konferensi pers BPOM
                                                                                RI,  disebutkan  bahwa  produk
                                                                                kosmetik   yang   diproduksi
                                                                                pabrik  ilegal  tersebut  juga
                                                                                dibeli  oleh  dokter  dan  klinik
                                                                                kecantikan.

                                                                                Produk  kosmetik  yang  dibeli
                                                                                nantinya  akan  diberi  label
                sendiri oleh dokter atau klinik kecantikan.

                "Jadi produk tanpa label dipesan oleh sebuah entitas bisa individu atau klinik, bisa dokter, bisa tenaga
                kesehatan nanti mereka kasih label sendiri," ucap Kepala BPOM RI Penny K Lukito ketika ditemui
                detikcom di Jakarta Utara, Kamis (16/3/2023).

                Lebih  lanjut,  Penny  meminta  tenaga  kesehatan  untuk  lebih  berhati-hati  lagi  dalam  membeli  produk
                kosmetika. Jika tidak memperhatikan asal produk, maka konsumen yang nantinya bisa menjadi korban.

                "Artinya klinik, dokter kalau memberi produk secara massal tanggung jawab tetap ada di mereka," ucap
                Penny.

                "Pastikan melihat fasilitas produksinya ada di mana itu harus inspeksi dulu di awal proses produksi di
                mana," sambungnya.
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28