Page 181 - Kaleidoskop_2019_OK_OK
P. 181
Penutup
Pencapaian kinerja tahun 2019 patut disyukuri sekaligus Secara umum, penguatan Badan POM difokuskan pada
momentum yang tepat untuk kita menepi sejenak, melihat percepatan proses perizinan Obat dan Makanan melalui
ke belakang atas apa yang telah dilakukan sepanjang deregulasi dan digitalisasi pelayanan. Hasilnya investasi
tahun. Mengingat kembali segala kerja keras, tentu saja mengalami peningkatan sebesar 22% di sektor industri
tidak hanya keberhasilan, namun mempelajari ruang- Obat dan Makanan. Untuk itu penguatan yang telah
ruang untuk perbaikan di tahun mendatang. diupayakan ini harus diimbangi dengan penguatan hukum
yang tengah berproses dalam Rancangan Undang-Undang
Masih banyak pekerjaan rumah yang harus dituntaskan
secara cepat untuk memperkuat pengawasan Obat dan Pengawasan Obat dan Makanan (RUU POM).
Makanan. Berbagai ide gagasan dan inovasi terobosan RUU POM telah bergulir sejak pertengahan tahun 2016 dan
terus dikemabangkan untuk memantapkan performa sampai saat ini masuk dalam Program Legislasi Nasional
pengawasan di era industri 4.0 dan terus memastikan (Prolegnas) dan digadang akan menjadi landasan hukum
Obat dan Makanan aman bagi ratusan juta penduduk yang mumpuni. Badan POM dan berbagai pihak berharap
Indonesia, menjadi tujuan mulia yang diemban Badan UU ini dapat segera lahir guna memberikan penguatan
POM. penjaminan keamanan Obat dan Makanan yang beredar
di Indonesia, sekaligus mendorong daya saing produk
Implementasinya tak mudah, Badan POM perlu dukungan
seluruh stakeholder baik pemerintah, pelaku usaha, dan nasional.
masyarakat. Selama tahun 2019 telah banyak penguatan Badan POM siap untuk mengawal tahun 2020 untuk terus
yang dilakukan terkait kelembagaan, esensinya adalah mendorong peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia,
untuk menuju Badan POM sebagai otoritas pengawas untuk Indonesia Maju di masa mendatang.
Obat dan Makanan yang mandiri dalam pengendalian
aspek keamanan, khasiat/manfaat dan mutu Obat dan
Makanan di Indonesia.
179