Page 102 - BAHAN AJAR KELAS 5 SEMESTER 1 (TEMA 1-5)_NI WAYAN ARNITI
P. 102
Metamorfosis merupakan perubahan bentuk hewan secara
bertahap setelah lahir atau menetas hingga dewasa. Secara
umum metamorfosis pada hewan dibedakan menjadi 2, yaitu:
a. metamorfosis sempurna, yaitu metamorfosis yang melalui
4 tahapan, yaitu: telur, larva, pupa dan imago. Bisa
dikatakan metamorfosis sempurna adalah metamorfosis
yang melalui tahapan pupa atau kepompong. Contoh
hewan yang mengalami metamorfosis sempurna antara
lain: kupu kupu, katak, lalat dan nyamuk.
b. metamorfosis tidak sempurna, yaitu metamorfosis yang
hanya melalui 3 tahapan, yaitu: telur, nimfa dan imago.
Bisa dikatakan metamorfosis tidak sempurna tidak
mengalami tahapan pupa. Contoh hewan yang mengalami
metamorfosis tidak sempurna antara lain: jangkrik, lipas,
capung, belalang.
Keseimbangan ekosistem merupakan suatu keadaan yang
harmonis dan seimbang pada interaksi antara komponen
komponen di dalam sebuah ekosistem. Keseimbangan
ekosistem bisa berubah karena 2 faktor yaitu perubahan
ekosistem alami dan perubahan ekosistem karena kegiatan
manusia.
Faktor alamiah yang menyebabkan keseimabangan
ekosistem terganggu di antaranya: gempa bumi,
kebakaran hutan karena kekeringan, banjir dan tanah
longsor karena cuaca dan gunung meletus.
Faktor kegiatan manusia yang menyebabkan
keseimbangan ekosistem terganggu, contohnya
pembakaran hutan untuk pemukiman dan perkebunan,
penembangan hutan secara liar, pemburuan secara liar
dan pemakaian pupuk yang berlebihan.
102