Page 89 - E-MODUL LITERASI NUMERASI
P. 89
Kesebangunan
Uraian Materi
Perhatikan ilustrasi berikut.
Andi dan Budi sedang bermain dengan puzzle yang terdiri dari beberapa
bentuk geometri. Mereka memiliki dua segitiga yang terlihat serupa, tetapi
memiliki ukuran yang berbeda. Andi ingin mencoba mengubah segitiga A
menjadi segitiga B dengan memindahkan, memutar, atau mengubah ukuran
segitiga A. Namun, dia tidak yakin apakah segitiga A dan B benar-benar
sebangun atau tidak.
1) Apa yang dimaksud dengan kesebangunan dan kekongruenan dalam
geometri?
2) Bagaimana cara menentukan apakah dua segitiga sebangun atau tidak?
3) Apa bedanya antara kesebangunan dan kekongruenan?
4) Apa manfaat mempelajari kesebangunan dan kekongruenan dalam
matematika?
5) Bagaimana penerapan kesebangunan dan kekongruenan dalam kehidupan
TANAM TEBANG POHON JATI
PEMANFAATAN BAHAN BAKU KAYU SUDAH LAMA DIGUNAKAN OLEH MANUSIA UNTUK MENCUKUPI KEBUTUHAN BANGUNAN RUMAH ATAUPUN DIGUNAKAN SEBAGAI SALAH SATU MATA PENCAHARIAN GUNA MENCUKUPI KEBUTUHAN HIDUP. SEBAGAI CONTOH KAYU POHON BANYAK DIMANFAATKAN UNTUK MEMBUAT PERABOTAN RUMAH TANGGA, DAN DEKORASI RUMAH. PEMANFAATAN KAYU UNTUK MENGURANGI TINGKAT KEMISKINAN DI DAERAH TERTENTU TERBILANG EFEKTIF DIKARENAKAN DAPAT DIJADIKAN SEBAGAI PELUANG USAHA DAN MAMPU MENYERAP BANYAK TENAGA KERJA GUNA UNTUK MEMENUHI MINAT KONSUMEN TERHADAP PRODUK KAYU YANG SANGATLAH BESAR. PENEBANGAN KAYU KEBANYAKAN TIDAK DIIMBANGI DENGAN SISTEM TANAM TEBANG POHON YANG BAIK SEHINGGA TERKESAN MENGAKIBATKAN KELANGKAAN BAHAN BAKU KAYU. OLEH KARENA ITU, PERLU DILAKUKAN POLA TANAM TEBANG YANG BENAR AGAR TIDAK TERJADI KELANGKAAN BAHAN BAKU YANG DAPAT MENGANCAM KESEJAHTERAAN PENGRAJIN, KARYAWAN, DAN PENGU
sehari-hari?
Dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, kita akan memasuki
materi tentang kesebangunan dan kekongruenan dalam geometri.
Kesebangunan adalah hubungan antara dua bangun datar yang memiliki
bentuk dan ukuran yang sama, namun ukurannya berbeda. Dua bangun datar
dikatakan sebangun jika memiliki sisi-sisi yang berbanding lurus.
Perbandingan antara sisi-sisi bangun datar yang sebangun dapat dinyatakan
dalam bentuk pecahan atau bilangan bulat.
Kekongruenan adalah hubungan antara dua atau lebih bentuk geometri yang
memiliki bentuk dan ukuran yang sama secara tepat. Dalam konteks
kekongruenan, semua sisi dan sudut yang sesuai pada bentuk-bentuk tersebut
memiliki ukuran yang sama. Dengan kata lain, jika dua bentuk geometri
dikatakan kongruen, mereka merupakan salinan yang identik satu sama lain.