Page 3 - Microsoft Word - Kelompok 8
P. 3

BAB Ⅱ


                                                   PEMBAHASAN

                      A. Pengertian Individu


                         Istilah individu berasal dari kata individera berarti satu kesatuan organisme yang
                      tidak dapat dibagi-bagi lagi atau tidak dapat dipisahkan. Individu merupakan kata
                      benda  dari  individual yang  berarti orang atau perseorangan (Echols,  1975:519).

                      Manusia merupakan kesatuan psikofisis (jasmani dan rohani) yang khas (unik) dan
                      terus-menerus  mengalami  perkembangan.  Pertumbuhan  dan  perkembangan  itu

                      merupakan  sifat  kodrati  manusia  yang  harus  mendapat  tempat  dan  perhatian.
                      Makna  pertumbuhan  pada  hakikatnya  berbeda  dengan  makna  perkembangan.
                      Istilah pertumbuhan digunakan untuk menyatakan perubahan kuantitatif mengenai

                      aspek fisik atau biologis. Istilah perkembangan digunakan untuk perubahan yang
                      bersifat  mengenai  aspek  psikis  atau  rohani.  Dalam  proses  pertumbuhan  dan

                      perkembangan  manusia  memerlukan  berbagai  kebutuhan.  Kebutuhan  ini  dapat
                      dibedakan menjadi dua yaitu kebutuhan primer dan kebutuhan sekunder. Dalam

                      pertumbuhan  dan  perkembangan  tingakt  kebutuhan  manusia  terus  meningkat.
                      Semakin  bertambahnya  usia  maka  tingkat  kebutuhan  menjadi  semakin  besar.

                      Setiap  individu  dikatakan  sebagai  peserta  didik  apabila  ia  telah  memasuki  usia
                      sekolah.  Usia  4  sampai  6  tahun  di  taman  kanak-kanak.  Usia  6  atau  7  tahun  di
                      sekolah dasar. Usia 13 sampai 16 di sekolah menengah pertama dan usia 16 sampai

                      19 tahun di sekolah menengah atas. Jadi peserta didik adalah anak, individu yang
                      tergolong dan tercatat sebagai siswa di dalam satuan pendidikan.


                           Karakteristik Individu
                                Setiap  individu  memiliki  ciri  dan  sifat  atau  karakteristik  bawaan

                                (heredity)  dan  karakteristik  yang  memperoleh  dari  pengaruh
                                lingkungan.  Karakteristik  bawaan  merupakan  karakteristik  keturunan
                                yang dimiliki sejak lahir, baik yang menyangkut faktor biologis maupun

                                faktor                      sosial                     psikologis.
                                Natur  dan  nature  merupakan  istilah  yang  biasa  digunakan  untuk





                                                           4
   1   2   3   4   5