Page 503 - MZ004 Sejarah Dunia Yang Disembunyikan
P. 503

JONATHAN BLACK
           sedrastis perbedaan antara para Conquistador dan bangsa Aztec.
              Istana Prancis merupakan yang paling megah dalam sejarah
           manusia, tidak hanya dari segi materialnya, tetapi dalam kecanggihan
           budayanya. Indah dan tanpa berperasaan, dengan jenaka tempat itu
           menafsirkan semua tindakan manusia termotivasi oleh kesombongan,
           demikian menurut prinsip-prinsip dari La Rochefoucauld. “Ketika
           kita membicarakan sifat-sifat baik dari orang lain, kita sedang
           mengungkapkan penghargaan untuk perasaan halus kita sendiri”
           adalah salah satu dari kritiknya yang cerdik dan menghancurkan
           terhadap sifat manusia. “Betapa pun baiknya kita dibicarakan,”
           katanya, “kita tidak mengetahui apa-apa yang belum kita ketahui.”
           Dalam kekosongan yang ditinggalkan oleh hilangnya ketulusan
           muncullah tirani selera dan gaya.
              Saat spiritualitas dipisahkan dari seksualitas, sosok-sosok cabul
           seperti Choderlos de Laclos, penulis -FT -JBJTPOT %BOHFSFVTFT, konon
           menjadi seekor laba-laba di pusat sebuah jaringan intrik seksual
           dan politik yang luas, Crebillon Jr., penulis novel paling cabul, -FT
           &HBSFNFOUT EV $PFVS FU EF M &TQSJU, Casanova, dan de Sade menjadi
           sosok-sosok yang mewakili, yang dikagumi atas kompleksitas dan
           kepandaian permainan kekuasaan mereka.
              Dalam semua hubungan seks ada unsur perjuangan. Sekarang
           perjuangan ini menjadi tujuan itu sendiri. Bahkan, di kalangan yang
           paling peka dan cerdas, seks dapat merosot menjadi sebuah praktik
           kekuasaan.
              Mengikuti intrik tak berprinsip dari Kardinal Richelieu dalam
           menganjurkan kepentingan nasional pada masa pemerintahan Louis
           XIII, Louis XIV memberi dirinya sendiri gelar Raja Matahari—tetapi
           tentu saja ada sisi gelapnya. Sementara hidangan-hidangan adiboga
           dibuat demi menjaga kaum bangsawan tetap puas di istana, kaum
           petani dikenai pajak sampai kelaparan dan Richelieu membantai
           kaum pembangkang agama. Kemudian, Marie Antoinette akan
           dilindungi agar tidak melihat orang sakit, orang tua, atau orang
           miskin, dan Louis XVI secara obsesif membaca dan membaca lagi
           sebuah catatan tentang pemenggalan Charles I, mendekatkan pada
           dirinya sendiri hal yang paling ditakutinya.




           492

                                                         pustaka-indo.blogspot.com
   498   499   500   501   502   503   504   505   506   507   508