Page 60 - ASTUNGKARA RAHAYU
P. 60

RANGKUMAN




























                   Sejarah Nusantara pada Era Kerajaan Hindu Buddha berkembang karena hubungan




           dagang wilayah Nusantara dengan negara-negara dari luar, seperti India, Tiongkok, dan





           wilayah Timur Tengah. Agama Hindu masuk ke Indonesia pada abad ke-3 Masehi. Agama





           ini dibawa oleh para musafir dari India yang bernama Maha Resi Agastya. Orang-orang




           India memperkenalkan sistem pemerintahan dan politik yang membuat masyarakat yang




           pada awalnya hidup dalam kelompok-kelompok kecil menjadi bersatu dan membentuk





           sebuah  kekuasaan  yang  lebih  besar  dengan  pemimpin  tunggal  berupa  seorang  raja.




           Mulai saat itulah tercipta kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu-Budha di Nusantara





           (Indonesia.




                   Agama Islam masuk pertama kalinya ke nusantara sekitar abad ke 6 Masehi. Saat





           kerajaan-kerajaan Islam masuk ke tanah air pada abad ke 13, berbagai kerajaan Hindu




           Budha  juga  telah  mengakhiri  masa  kejayaannya.    Munculnya  berbagai  kerajaan-





           kerajaan bercorak Islam yang tersebar di nusantara menjadi pertanda awal terjadinya




           perubahan  sistem  pemerintahan  dan  budaya  di  Indonesia.  Keterlibatan  kerajaan-





           kerajaan Islam di Indonesia juga turut berperan dalam tersebarnya agama Islam hingga




           ke seluruh penjuru tanah air.





                 Sejarah dari kerajaan di Nusantara dapat kita ketahui karena, adanya beberapa




           bukti  peninggalan  sejarah  yang  telah  ditemukan  oleh  para  sejarawan.  Peninggalan




           sejarah  adalah  sebuah  peninggalan  baik  itu  dalam  bentuk  benda,  bangunan,  tulisan





           gerakan,  atau  upacara  dari  masa  lampau,  dimana  merupakan  warisan  kekayaan





           khasanah budaya bangsa kita, oleh karena itu peninggalan sejarah harus tetap dijaga




           dan dilestarikan.






















        53
   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64