Page 76 - 1. E-MODUL AHMAD SUBARI (20177016) 52_Neat
P. 76
EKOLOGI & PERUBAHAN LINGKUNGAN 06/24/2022
mensintesis senyawa organik. Jika dekomposisi berhenti, kehidupan
seperti yang kita tahu akan berhenti karena detritus menumpuk dan
pasokan bahan yang dibutuhkan untuk mensintesis bahan organik habis
(Urry et al., 2021)
C. Macam-macam Ekosistem
1. Ekosistem Terestrial (Daratan)
Ekosistem terstial adalah ekosistem yang sebagian besar fisiknya
terdiri atas daratan. Pada ekosistem ini yang memiliki bagian daerah
yang luas dengan habitat serta komunitas tertentu yang dinamai sesuai
dengan ciri fisik, iklim, dan vegetasinya mencakup area geografis yang
begitu luas yang disebut dengan Bioma. Iklim pada bioma terestrial
memiliki pengaruh yang kuat terhadap distribusi spesies tumbuhan, hal
ini merupakan faktor utama dalam menentukan lokasi bioma terestrial.
(Urry et al., 2021).
Bioma sebagian besar sesuai dengan zona iklim utama, dengan suhu
dan curah hujan menjadi yang paling penting. Pada daerah dekat kutub,
suhu umumnya merupakan faktor iklim utama. Di daerah tropis dan
beriklim sedang, curah hujan menjadi lebih penting daripada suhu.
Faktor abiotik lain yang peka terhadap bioma yaitu suhu ekstrem,
perubahan suhu yang cepat, banjir, kekeringan, angin kencang, dan
kebakaran (Solomon et al., 2019). Berikut adalah distribusi bioma
terestrial utama yang ada di dunia (gambar 25) diantaranya yaitu:
AHMAD SUBARI 66