Page 28 - E-module-Peluang Kelas VIII
P. 28
2. Peluang Teoritik
Setelah belajar tentang Peluang Empirik, kalian tentu telah dapat menentukan berapa kali mata dadu "1"
muncul setelah melakukan pelemparan dadu sebanyak 60 kali.
Selanjutnya ketika kalian diberi pertanyaan berapa kali mata dadu "1" akan muncul jika kita melempar dadu
sebanyak 1000 kali?
Wah apabila kalian ingin menjawab pertanyaan ini dengan melakukan percobaan pelemparan sebuah dadu
sebanyak 1000 kali secara manual tentu tidak mudah bukan? Hal ini karena akan memakan waktu yang sangat
lama serta merepotkan.
Nah, ternyata ada cara lain untuk memperkirakan kemunculan mata dadu "1" pada pelemparan sebanyak 1000
kali tersebut, yaitu dengan melakukan perhitungan secara teoritik menggunakan rumus. Perhitungan ini
dimulai dengan menentukan banyaknya anggota Titik Sampel dan banyaknya anggota Ruang Sampel dari
suatu percobaan. Untuk lebih memahaminya, silahkan perhatikan tabel berikut ini:
Ayo Amati Tabel Berikut
Pada kolom ke-tujuh di atas kita ketahui bahwa Peluang Teoritik adalah rasio dari hasil tunggal
yang dimaksud (Titik Sampel) dengan kemungkinan semua hasil yang mungkin (Ruang Sampel).
Kita telah ketahui sebelumnya bahwa Titik Sampel merupakan setiap hasil tunggal yang mungkin muncul
dari suatu percobaan. Sedangkan Ruang Sampel adalah himpunan semua hasil yang mungkin dari suatu
percobaan.
Peluang Teoritik juga disebut sebagai peluang klasik, dalam beberapa bahasan juga disebut "peluang"
saja. Jadi jika terdapat soal yang hanya menyebutkan "peluang" saja, artinya peluang yang dimaksud
adalah Peluang Teoritik.
Sebelumnya 26 Selanjutnya