Page 36 - E-MODUL IKATAN ION DAN KOVALEN CLARISA YESILIA
P. 36
MATERI
Ikatan kovalen terjadi karena adanya pemakaian bersama pasangan elektron valensi antara
atom nonlogam dengan atom nonlogam. Pemakaian pasangan elektron secara bersama-sama
dapat terjadi pada atom yang mempunyai keelektronegatifan tinggi atau atom yang sukar
melepaskan elektronnya. Atom-atom non logam sukar melepas elektron sehingga untuk
berikatan bukan melalui serah terima elektron, namun adanya pemakaian bersama pasangan
elektron valensi. Untuk mencapai konfigurasi elektron seperti gas mulia, atom-atom tersebut
cenderung saling menyumbang, setiap atom menyumbang elektron valensi untuk digunakan
bersama. Senyawa yang dihasilkan disebut senyawa kovalen.
Ikatan kovalen memiliki beberapa jenis ikatan, yaitu
ikatan kovalen tunggal, ikatan kovalen rangkap 2, ikatan
kovalen rangkap 3 dan ikatan kovalen koordinasi yang
semuanya dibedakan berdasarkan banyaknya pasangan Pasangan elektron yang
elektron yang digunakan bersama. tidak digunakan untuk
berikatan disebut
Cara atom-atom yang berikatan kovalen saling Pasangan elektron
bebas (PEB)
mengikat dalam suatu molekul dinyatakan oleh rumus
bangun (rumus struktur) yang diperoleh dari rumus Lewis Pasangan elektron yang
digunakan untuk
dengan mengganti tiap pasangan elektron ikatan (PEI)
berikatan disebut
dengan sepotong garis. Pasangan elektron
ikatan (PEI).
Ikatan Kovalen Tunggal
Ikatan kovalen tunggal adalah ikatan yang yang terbentuk dari penggunaan bersama
Ikatan Kovalen Tunggal
sepasang elektron (setiap atom saling menyumbang l electron untuk digunakan bersama).
Ikatan kovalen yang terbentuk dilambangkan dengan garis tunggal (—).
• Pembentukan ikatan antara atom H dan atom O dalam membentuk H₂O.
Konfigurasi elektron 1H : 1 (memerlukan 1 elektron)
Konfigurasi elektron 8O : 2 6 (memerlukan 2 elektron)
Kelas XI SMA/ MA Ikatan Kimia 24