Page 36 - pdf bahan ajar
P. 36
b) Gunung api corong (Marr), memiliki kawah yang luas.
Terjadi karena erupsi eksplosif. Bahan yang di keluarkan
sedikit, sebab sumber magmanya dalam dan sempit.
Sebagian berubah danau. Contohnya, danau klakah
(Lumajang, Jawa Timur), gunung Bromo.
c) Gunung api perisai (Tameng), terjadi karena erupsinya
bersifat effusive, bahan yang dikeluarkan hanya cair.
Contoh, Gunung Kilauea, Mauna Loa, Mauna Kea di
Kepulauan Hawaii.
Gunung Api Strato Gunung Api Maar Gunung Api Perisai
(sumber: https://ilmugeografi.com/ilmu-bumi/gunung/gunung-berapi-
kerucut)
Menurut ada tidaknya ledakan gunung api, ada dua yaitu:
a) Erupsi eksplosive (erupsi ledakan), yaitu erupsi yang
menimbulkan ledakan dan mengeluarkan material
piroklastika/kental, cair dan gas. Biasanya menghasilkan
bentuk gunung yang kerucut, tekanan gas besar dan
magma dalam. Contoh, Gunung Krakatau, Galunggung,
Kelud, dan St Helena.
25