Page 24 - e-Chemagz-REVISII-3

4. Apabila terdapat lebih dari satu cabang berbeda, cabang
dituliskan sesuai urutan abjad. Jika cabang sama, diberi

awalan mono-, di-, tri-, dan 50 seterusnya didepan nama

cabang sesuai dengan jumlah cabang yang sama tersebut.

5. Untuk senyawa alkena yang tidak bercabang, namanya

disesuaikan dengan jumlah atom C. Secara singkat,

penulisan nama alkena seperti ini: posisi alkil–nama alkil–
posisi rangkap- rantai utama. Berikut contoh penulisan

alkena.

6. Jika terdapat lebih dari satu ikatan C=C, akhiran "-na" e- Chemistry Magazine

diganti "-diena" (ada 2 ikatan C=C), "-triena" (ada 3 ikatan
C=C), dst

Contoh:

23