Page 3 - E-Warta Edisi Tahun ke 22 No. 17 Tanggal 25 April 2021
P. 3

TELADAN MARIA MAGDALENA:
                                  “TETAP SETIA”

     I.Pendahuluan
        Kisah ini terungkap setelah Yusuf Arimatea menguburkan Yesus. Kekuasaan materi/kekayaan
      yang dimiliki oleh Yusuf membuat Pilatus maupun anggota Sanhedrin lainnya tidak berani
      protes/melawan. Inilah salah satu cara Tuhan mempersiapkan orang yang hendak dipakai-Nya
      dalam  waktu  bertahun-tahun.  Semua  perlengkapan  yang  Tuhan  berikan  kepada  manusia,
      bukanlah  untuk  kepentingan  manusia  itu  melainkan  pada  saatnya  nanti  semuanya  harus
      kembali  untuk  kepentingan  Tuhan.  Tuhan  sedang  memakai  anak-anak-Nya,  termasuk  kita
      semua. Begitu pula dalam kehidupan Maria Magdalena


     II.Latar belakang Maria Magdalena
       Maria Magdalena seorang wanita yang telah menerima pelepasan dari 7 roh jahat (Lukas 8:2),
     Ia dibebaskan dari cengkraman iblis.

     III.Teladan Maria Magdalena
       1.Ia melayani Tuhan setelah pertobatannya (Lukas 8:1-3)
       2.Tetap memperhatikan walaupun dari jauh (Matius 27:55)
       3.Tetap tinggal dan duduk di depan kubur (Matius 27:61)
     4.Datang pagi-pagi menengok kubur Yesus (Matius 28:1)

     IV.Menikmati Kasih Karunia
       1.Orang pertama yang ditemui Yesus (Markus 16:9-10)
       2.Menoleh dan berpaling (Yohanes 20:14-16)

     V.Penutup
        Maria  mengasihi  Tuhan,  ingin  dekat  dengan  Tuhan,  tetapi  berdosa  karena  membiarkan
     pikirannya dibentuk oleh pikiran dunia ini yang membuat dia gagal memahami kebangkitan
     Yesus.  Tetapi  Tuhan  mengasihani  dia  dan  menyatakan  diri  kepada  dia.  Tuhan  menyatakan
     perubahan yang sudah terjadi di dalam dunia ini melalui kebangkitan-Nya, justru kepada seorang
     perempuan lemah seperti Maria. Walaupun kita lemah, atau bodoh, atau berada dalam keadaan
     apa  pun,  biarlah  kita  belajar  untuk  melihat  dan  mengharapkan  topangan  Tuhan  untuk
     membimbing kita memahami apa yang sedang Dia kerjakan di tengah-tengah kehidupan orang-
     orang tersebut. Dan ketika bimbingan Tuhan telah tiba, kita dikuatkan dan diberi hikmat sehingga
     kita yang lemah dan bodoh akhirnya dipakai Tuhan untuk menjadi berhikmat dan memiliki kuasa.
     Kiranya kasih setia Maria Magdalena kiranya akan mewarnai setiap pribadi kita.
                                                                       Pdm. Abdiel
                                                                                  03
                                                                                  03
   Warta Jemaat No.  17 Th. 2021                                                  03
   Warta Jemaat No.
                  17 Th. 2021
   Warta Jemaat No. 17 Th. 2021
   1   2   3   4   5   6   7   8