Page 14 - fluidastatis
P. 14
MAGISTER PENDIDIKAN FISIKA
UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA
Hukum Archimedes
Ketika berenang pernahkah kamu mengangkat sebuah benda? Mengangkat benda
didalam air terasa lebih ringan. Mengapa demikian? Dalam hal ini berat benda tidak berkurang.
Ketika benda tercelup air, air memberikan gaya ke atas pada benda itu. Ini menyebabkan benda
terasa lebih ringan ketika diangkat. Fenomena ini berlaku pula pada zat cair yang lain.
Gaya keatas yang dikerjakan fluida pada benda tercelup dalam fluida disebut gaya apung.
Gaya ini ditentukan oleh kerapatan fluida dan volume benda serta tidak bergantung pada
komposisi atau bentuk benda. Besar gaya apung yang bekerja pada benda sama dengan berat
fluida yang dipindahkan/didesak oleh benda.
Prinsip ini pertama kali dikemukakan oleh filsuf
Yunani Kuno, Archimedes (287-212 SM) sehingga selanjutnya
dikenalkan sebagai Hukum Archimedes. Hukum ini menyatakan
bahwa:
“Suatu benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya
kedalam fluida akan mendapat gaya ke atas yang
besarnya sama dengan berat fluida yang dipindahkan
oleh benda tersebut”. Sumber: www.readingfordummies.com
Gambar 3.
Besar gaya apung diberikan oleh persamaan berikut: Archimedes adalah filsuf Yunani
kuno yang menemukan hukum
Archimedes.
F f gV bt
a
F = gaya apung (N)
a
3
= massa jenis fluida (kg/m )
f
2
g = percepatan gravitasi (m/s )
3
V bt = volume benda tercelup (m )
14