Page 25 - E-Modul
P. 25
Sumber: https://jenis.net/wp-content/
Gambar 3.9. Lalat Tse-tse
Tsetse merupakan lalat yang memiliki ukuran cukup besar, berasal dari Afrika
yang hidup dengan cara menghisap darah dari binatang bertulang belakang
(vertebrata). Tsetse meliputi seluruh lalat dari genus Glossina dari famili
Glossinidae. Tsetse merupakan perantara biologis dari Trypanosomi Afrika yang
mengakibatkan penyakit mematikan termasuk Sleeping sickness pada manusia
dan nagana pada ternak. Bentuk lalat Tsetse seperti halnya lalat rumah, akan
tetapi memiliki perbedaan dari bentuk anatominya. Diantaranya Tsetse memiliki
sayap yang saling menumpuk diatas sayap lainnya yang menutupi perut mereka.
Lalat Tsetse telah hidup pada tahun 34 miliar yang lalu, fosil tertua dari lalat
Tsetse ditemukan di Colorado. Lalat Tsetse ini dapat dikatakan juga sebagai
rajanya lalat.
,
Trypanosomiasis Gambia adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh Trypanosoma
gambiense. Penyakit ini disebut juga West African Trypanosomiasis atau West African
Sleeping Sickness.
Lalat tsetse, jantan dan betina, bertindak sebagai penyebab pambawa parasit ini,
terutama Glossina palpalis. Lalat ini banyak terdapat di sepanjang tepi-tepi sungai
yang mengalir di bagian barat dan tengah Afrika. Lalat ini mempunyai jangkauan
terbang sampai mencapai 3 mil.
Gejala-gejala yang ditemukan untuk penyakit ini yaitu pada tempat gigitan lalat
Tsetse. Gejala lain yang ditemukan adalah demam, sakit kepala yang amat sangat,
insomnia, pembengkakan kelenjar limfe tanpa disertai rasa sakit, dan berat badan
menurun.
18