Page 24 - e-BOOK SISWA MATERI RAGAM GEJALA SOSIAL
P. 24

c. Jenis-jenis Sosialisasi
                         Menurut Ihromi (2004), terdapat dua macam sosialisasi yaitu:
                      1) Sosialisasi Primer
                             Sosialisasi  primer  merupakan  sosialisasi  yang  pertama

                       dijalani oleh individu semasa kecil, dimana ia menjadi anggota
                       masyarakat,  dalam  tahap  ini  proses  sosialisasi  primer
                       membentuk  kepribadian  anak  ke  dalam  dunia  umum  dan

                       keluarga  yang  berperan  sebagai  agen  sosialisasi.  Sosialisasi
                       primer  berlangsung  saat  anak  mulai  mengenal  anggota
                       keluarga dan  lingkungan  keluarga,  secara  bertahap  dia  mulai

                       mampu  membedakan  dirinya  dengan  orang  lain  di  sekitar
                       keluarganya.  Peran  orang-orang  yang  terdekat  dengan  anak
                       menjadi  sangat  penting,  dikarenakan  sebab  seorang  anak

                       melakukan  pola  interaksi  secara  terbatas  di  dalamnya.
                       Kepribadian  anak  akan  sangat  ditentukan  oleh  interaksi  yang
                       terjadi antara anak dengan anggota keluarga  terdekatnya.
                      2) Sosialisasi Sekunder

                             Sosialisasi  sekunder  merupakan  proses  berikutnya  yang
                       memperkenalkan  individu  yang  telah  disosialisasi  ke  dalam

                       sektor  baru  dari  dunia  objektif  masyarakatnya.  Proses
                       sosialisasi  pada  tahap  ini  mengarah  pada  terwujudnya  sikap
                       profesionalisme  (dunia  yang  lebih  khusus)  dan  dalam  hal  ini
                       yang menjadi agen sosialisasi adalah lembaga pendidikan, peer

                       group, lembaga pekerjaan, dan lingkungan yang lebih luas dari
                       keluarga. Proses resosialisasi adalah pemberian suatu identitas
                       diri  yang  baru  kepada  seseorang,  sedangkan  dalam  proses

                       desosialisasi  seseorang  mengalami  pencabutan  identitas  diri
                       yang lama.









                                                                                                   15

                                                                                                    20
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29