Page 58 - E-BOOK GURU MATERI RAGAM GEJALA SOSIAL
P. 58
2) Budaya
Indonesia memiliki budaya yang beraneka ragam
sehingga kita harus saling menghormati budaya yang
berbeda tersebut. Adanya perbedaan jangan dijadikan
sebagai alat pemecah persatuan, melainkan kita harus
bersyukur karena keanekaragaman tersebut dapat
menambah kekhasan budaya Indonesia. Keanekaragaman
budaya tidak hanya ada di Indonesia, tetapi setiap negara
juga memiliki budaya dengan karakteristik yang berbeda-
beda. Kita juga harus menghormati budaya asing.
Keanekaragaman budaya di sekitar kita juga dapat
menimbulkan gejala sosial, misalnya tindakan peniruan
budaya asing yang negatif, kenakalan remaja dan lain
sebagainya.
3) Gender
Gender merupakan seperangkat sikap, peran, tanggung
jawab, fungsi, hak, dan perilaku yang melekat pada diri laki-
laki dan perempuan akibat bentukan budaya atau lingkungan
masyarakat tempat manusia itu tumbuh dan dibesarkan.
Seseorang yang dipengaruhi oleh peran gender yang
memilikinya dan dikelompokkan menjadi empat klasifikasi
yaitu maskulin, feminim, androgini, dan tak terbedakan. Peran
gender merupakan istilah psikologis dan kultural, diartikan
sebagai perasaan subjektif seseorang mengenai kepriaan
(maleness) atau kewanitaan (femalemess).
4) Lingkungan alam
Karakteristik gejala sosial dalam bidang lingkungan alam
menyangkut aspek kondisi kesehatan. Seseorang yang
terkena penyakit dapat menimbulkan gejala sosial di
lingkungannya sekitarnya. Contoh gejala yang ditimbulkan
seperti munculnya pencemaran lingkungan, penyakit menular
(virus) dan lain sebagainya.
5) Psikologis
Perilaku seseorang atau individu dalam kehidupan sehari-
hari dipengaruhi oleh aspek psikologisnya. Bila seseorang
mengalami gangguan kejiwaan dapat menimbulkan gejala
sosial di masyarakat, misalnya disorganisasi jiwa, aliran ajaran
49
54