Page 27 - RESPONSI PPR INDUSTRI TK. 1

RESPONSI 2 - 4 Kode: RES_IN1-MD1/KNR/DPK/2023
PELATIHAN KESELAMATAN RADIASI
BAGI CALON PETUGAS PROTEKSI
RADIASI INDUSTRI TK I DAN MEDIK TK I Halaman : 8 dari 27

30. Berdasarkan potensi bahayanya, iradiator dengan sumber radiasi gamma dikategorikan
sebagai berikut
a. Kategori I dan II untuk sumber radiasi yang terkungkung dalam material padat
b. Kategori I dan III untuk sumber radiasi yang memiliki perisai sepanjang waktu
c. Kategori III dan IV untuk sumber radiasi yang terkungkung dalam kolam
d. Jawaban a, b, dan c benar

31. Dalam penggunaan zat radioaktif untuk peralatan well logging, Petugas Proteksi
Radiasi harus melakukan verifikasi keselamatan yang salah satunya dilakukan melalui
pemantauan paparan radiasi. Pemantauan paparan radiasi di sekitar daerah kerja
sesuai peraturan yang berlaku harus dilakukan secara periodik paling kurang
a. 2 kali dalam 1 minggu
b. 1 kali dalam 1 minggu
c. 1 kali dalam 2 minggu
d. 1 kali dalam 6 bulan

32. Uji usap (smear test /wipe test) pada sumber radiasi terbungkus perlu dilakukan
untuk mendeteksi adanya kebocoran zat radioaktif, hal ini dipersyaratkan
untuk radiografi dan well-logging selambat-lambatnya
a. 3 bulan sekali
b. 6 bulan sekali
c. 1 tahun sekali

d. 2 tahun sekali

33. Besarnya nilai untuk hasil uji kebocoran zat radioaktif sumber terbungkus menurut
ketentuan tidak boleh lebih besar dari
a. 185 μCi
b. 185 nCi
c. 185 Bq
d. 185 KBq

34. Personel terkait keselamatan radiasi yang harus ada pada kegiatan pemanfaatan
iradiator adalah meliputi
a. Pemegang Izin, PPR, Operator, dan Supervisor
b. Pemegang Izin, PPR, Radiografer, dan Petugas Dosimetri
c. Pemegang Izin, PPR, Operator, PKSR dan Petugas Dosimetri

d. Pemegang Izin, PPR, Operator, Petugas Perawatan dan Petugas Dosimetri

Responsi 2 - 4, DPK – BRIN, 2023 Halaman 8