Page 3 - Ujian Praktek Fisika 20202021 wACI
P. 3

PROYEK UJIAN PRAKTEK MATA PELAJARAN FISIKA
               Materi             : Koefisien Restitusi
               Sekolah            : SMA WAHANA CITA
               Kelas              : XII
               Program            : IPA



               PETUNJUK UMUM

                1.  Bagi diri kalian ke dalam 4 kelompok, dimana masing-masing kelompok terdiri dari 4-5
                    orang (harus ada minimal 1 siswa cowok)
                2.  Video dokumenter proyek ini dikumpul tanggal 19 Maret 2021. Tidak boleh terlambat!


               A. PENDAHULUAN

               Koefisien Restitusi


               Koefisien restitusi merupakan suatu konstanta yang menentukan jenis tumbukan yang terjadi antar
               dua benda. Koefisien restitusi disimbolkan dengan huruf e. Secara matematis, koefisien restitusi
               menyatakan  perbandingan  antara  selisih  kecepatan  setelah  bertumbukan  dan  sebelum
               bertumbukan.







               Dimana:
                                 = masing-masing adalah kecepatan benda A dan benda B sebelum
                   
                            
                               tumbukan
                               = masing-masing adalah kecepatan benda A dan benda B setelah tumbukan
                          ′
                  ′
                      
                           
                               Koefisien  restitusi  memiliki  nilai  maksimum  1.  Nilai  koefisien  restitusi
                               menentukan jenis tumbukan yang terjadi.

                       Nilai Koefisien Restitusi
                 No                                   Jenis Tumbukan
                                  (e)
                 1    e = 1                       Lenting sempurna
                 2    0 < e < 1                   Lenting sebagian
                 3    e = 0                       Tak lenting sama sekali

               Koefisien Restitusi pada Pantulan Bola
              Bayangkan sebuah bola pimpong dijatuhkan dari ketinggian h1 di atas permukaan lantai. Setelah bola pimpong
              menumbuk  lantai,  maka  bola  pimpong  akan  terpantul  dengan  ketinggian  h2  dan  terpantul  lagi  dengan
              ketinggian h3 dan terpantul lagi dengan ketinggian h4 seterusnya. Dimana h4 < h3 < h2 < h1. Koefisien restitusi
              tumbukan bola tersebut dapat dihitung dengan persamaan sebagai berikut:
   1   2   3   4   5   6   7   8