Page 7 - SITKAIFA MAJALAH 2023
P. 7
ISRA MI'RAJ
Hari Jumat pada tanggal 17 Februari 23 tepatnya pada hari "isra mi'raj
sekolahku mengadakan acara, tempat ceraah berada di kelas atas,
Pandanganku mengarah ke jendela samping ruang kelas sambil menunggu
seorang penceramah, semua siswa-siswi dan dewan guru sangat
berantusias untuk mendengarkan ceramah, seiring berjalannya waktu
tepat pada pukul 08:00 tiba-tiba ada suara orang menyambut sang
penceramah dari luar kelas, semua siswa-siswi mengucapkan salam
kepada sang penceramah, tidak berlama-lama sang penceramah memulai
cerita tentang isra mi'raj.
Saat pak ustad sedang berceramah temanku tertidur, saat terbangun Dia
menanyakan bagaimana ceritanya, tolong ulang bagaimana kisah
perjalanan isra Mi'raj, lalu aku mulai bercerita,
Semua terekam jelas peristiwa yang seolah-olah di depan mata
bagaimana Rasulullah dijemput malaikat Jibril untuk melakukan
perjalanan malam hari Dari Masjidil haram di kota Mekah hingga ke
Masjidil Aqsa di Palestina, beliau bersama malaikat jibril mengendarai
buraq yang memiliki kecepatan seperti kilat, pada saat itu aku ingat
dengan salah satu maskapai penerbangan yang memakai nama tersebut.
Sampai di Masjidil Aqsa Rasulullah sempat melaksanakan salat dekat
mihrab, setelah saat beliau diajak malaikat Jibril untuk Memulai
perjalanan dari batu sakhrah yang diyakini sebagai batu pijakan sebelum
perjalanan ke langit, batu tersebut berada di kompleks Masjidil Aqsa.
Dalam menuju perjalanan ke langit Rasulullah ditunjukkan surga beliau
bertemu dengan nabi Idris kemudian diperlihatkan juga neraka yang
merupakan tempat yang sangat mengerikan, kemudian perjalanan terus
berlanjut, beliau berjumpa juga dengan nabi-nabi sebelum beliau seperti
nabi Adam nabi Isa dan nabi-nabi lainnya, sampai di sidratul muntaha
beliau menerima perintah salat dari Allah sebanyak 50 waktu, setelah
menerima perintah salat beliau turun ke bawah dan bertemu nabi Musa
yang mengatakan dan mengingatkan beliau bahwa salat lima puluh waktu
sangat berat untuk dilaksanakan akhirnya Rasulullah naik lagi ke atas
bolak-balik sampai hanya tinggal 5 waktu saja, nabi Adam juga berkata
salat lima waktu masih cukup berat tapi Rasulullah sudah terlalu malu
untuk naik ke atas dan memohon keringanan dari Allah subhanahu wa
ta'ala.
Itulah cerita kami tentang kegiatan isra mi'raj di sekolah, kami senang
karena bisa berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dan yang utama kami
belajar saling menghargai terhadap sesama.
oleh: Fakhri & Zildan