Page 19 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI OKTOBER 2021 VERSI ONLINE
P. 19

hadap Nabi Muhammad         untuk   liki keimanan kuat.
            mengadukan keluhan.                    Dengan kata lain; kepercayaan
               “Ya Rasulullah       sungguh     kita tentang janji-janji Allah yang
            saudara-saudara kami dari golon-    luar biasa besar kepada mereka
            gan kaya itu telah mengetahui       yang mendermakan harta di jalan-
            amalan perbuatan kami, dan mer-     Nya  ini, harus  lah  dipupuk  sehingga
            eka secara juga melakukannya.”      mengakar. Sebab bila bila keyakinan
               Nabi Muhammad         bersab-    semacam ini telah timbul dalam diri,
            da kepada para sahabat miskin       maka bukanlah perkara besar un-
            itu; “Itulah karunia Allah    yang   tuk mengeluarkan kewajiban. Bah-
            diberikan kepada siapa saja yang    kan perkara-perkara  sunnah terkait
            dikehendaki.”                       dengan harta, dengan lapang dada
                                                menunaikan.
            Nikmat Kaya                            Lihatlah  bagaimana  Abu  Bakr,
               Bila Allah menakdirkan diri men-  Umar, Utsman, Abdurrahman bin Auf
            jadi pribadi kaya harta, syu kurilah.   berkompetisi memberikan harta ter-
            Sungguh itu adalah karunia yang     baik mereka guna diinfakkan di jalan
            Allah berikan  kepada siapa yang    Allah. Hal itu dilatari keyakinan, bah-
            Dia  hendaki.  Karena  nyatanya,    wa mereka pasti akan menerima se-
            tidak semua orang memperoleh-       suatu yang jauh lebih besar kelak di
            nya.                                akhirat.
               Bagaimana    pun    juga,  se-      Namun bila cara pandang ini tidak
            bagaimana terjemahan firman Al-     menjadi pijakan. Yang ada justru se-
            lah dalam Surat at-Taghabun ayat    baliknya, menganggap harta yang
            15, bahwa  harta sejatinya  adalah   dimiliki sebagai buah dari kerja keras
            ujian bagi pemiliknya. Maka se-     yang dilakukan. Maka,  na’udzubillah
            bagai penerima amanah, selayak-     sangat berpotensi tersungkur sep-
            nya ‘menjawab’ soal-soal ujian’ itu   erti Qarun, yang sombong tatkala
            dengan sebaik mungkin.              di ingatkan untuk menunaikan kewa-
               Kisi-kisinya sudah jelas dalam   jiban.
            al-Qur’an; yaitu mendermakannya        So, bila status diri Allah tetapkan
            di jalan Allah, baik itu dengan jalur   sebagai  hartawan, janganlah  lupa
            zakat, infak, shodaqoh, maupun      menapaki jejak para pendahulu yang
            wakaf.  Secara teori perintah ini   dicemburui  oleh orang-orang  sholih
            sangat mudah untuk diucapkan.       yang papa. Bukan dalam perihal ban-
            Tapi pada tahapan aplikasi, cukup   yaknya. Tapi infak,  shadaqah dan
            sukar, kecuali mereka yang memi-    orientasi amalnya.*/Robinsah















                                                           Shafar 1443/Oktober 2021 | MULIA  15
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24