Page 4 - REVISI BAHAN AJAR TEMA 2.pdf
P. 4
RANGKUMAN
Seperti manusia, hewan juga bernapas untuk mengambil oksigen dan
membuang karbon dioksida. Namun, sistem pernapasan pada hewan berbeda
dari manusia. Bahkan, sistem pernapasan pada hewan pun berbeda-beda sesuai
jenisnya, seperti pernapasan pada cacing, serangga, ikan, hewan amfibi, reptil,
burung, dan mamalia.
Manusia bernapas untuk memasukkan udara ke dalam tubuh. Udara
mengandung oksigen. Oksigen dibutuhkan untuk mendapatkan energi dari
makanan. Energi itu menggerakkan semua proses kehidupan yang sangat
penting pada tubuh. Organ pernapasan manusia terdiri atas hidung, faring,
laring, trakea, bronkus, bronkiolus, dan paru-paru (alveolus).
Manusia dapat mengalami gangguan pernapasan yang disebabkan oleh
beberapa faktor. Berikut adalah faktor-faktor yang dapat menyebabkan
gangguan pernapasan manusia, antara lain faktor fisik, faktor penyakit, dan
faktor lingkungan.
Organ pernapasan manusia terdiri atas hidung, tenggorokan, dan paru-paru.
Setiap organ tersebut dapat mengalami gangguan akibat kuman penyakit yang
berasal dari lingkungan atau kebiasaan hidup tak sehat. Berikut beberapa contoh
gangguan pada sistem pernapasan manusia antara lain emfisema, asma, kanker
paru-paru, tuberkulosis (TBC), bronkitis, dan influenza (flu).
Kita berusaha selalu menjaga kesehatan organ pernapasan. Saat sakit kita
perlu segera berobat. Namun, kita juga dapat mencegah penyakit pada sistem
pernapasan dengan memelihara organ pernapasan. Berikut cara-cara memelihara
organ pernapasan.
a. Menjaga kesehatan organ pernapasan
b. Menghindari zat-zat yang dapat merusak organ pernapasan
c. Merawat organ pernapasan
d. Menjaga kesehatan lingkungan sekitar
iv