Page 26 - E-Modul Pemrograman Berorientasi Objek Berbasis Project Based Learning
P. 26
Kegiatan Pembelajaran 3
Konsep Enkapsulasi Data Dan Informasi
TUJUAN
TUJUAN :
Setelah mempelajari materi, siswa diharapkan dapat:
1. Memahami Konsep enkapsulasi data dan informasi
2. Dapat membuat kode program enkapsulasi dalam melindungi data dan informasi
URAIAN MATERI
URAIAN MATERI :
ENKAPSULASI
Enkapsulasi adalah sebuah peroses pemaketan / penyatu data bersama metode – metodenya, dimana hal
ini bermanfaat untuk menyembunyikan rincian – rincian implementasi dari pemakai. Maksud dari
enkampsulasi ini adalah untuk menjaga suatu proses program agar tidak dapat diakses secara
sembarangan atau di intervensi oleh program lain. Konsep enkapsulasi sangat penting dilakukan untuk
menjaga kebutuhan program agar dapat diakses sewaktu-waktu, sekaligus menjaga program tersebut.
Dalam Java enkapsulasi dapat dilakukukan dengan pembentukan kelas – kelas, menggunakan keyword
class.
Terdapat 4 modifer yang dikenal dalam java yaitu public, private, protected, dan default. Dalam
penulisan modifer, terdapat perbedaan pada keempat jenis tersebut. Berbeda halnya dengan public,
private, dan protected yang harus ditulis saat proses deklarasi, modifer default tidak harus ditulis saat
pendeklarasian.
1. Public
Public dapat diakses oleh sembarang object manapun dan dimanapun posisinya serta dengan
apapun caranya. Data maupun method yang bersifat public dapat diakses oleh semua bagian
didalam program. Dengan kata lain, data–data maupun method-method yang dideklarasikan
dengan tingkat akses public akan dikenali atau dapat diakses oleh semua kelas yang ada didalam,
baik yang merupakan kelas turunan maupun kelas yang tidak memiliki hubungan sama sekali.
Untuk mendeklarasikan suatu data atau method dengan tingkat akses public, gunakan kata kunci
public. Contohnya :
22