Page 53 - E-modul Ikatan Kimia Berbasis PBL Terintegrasi TPACK untuk Fase F SMA_Neat

E-Modul Ikatan Kimia Berbasis PBL Terintegrasi TPACK Untuk Fase F SMA

Penyimpangan Kaidah Oktet

Suatu senyawa akan dikatakan stabil apabila sudah memenuhi kaidah oktet atau duplet
(memiliki elektron valensi 8 atau 2). Namun terdapat pengecualian terhadap beberapa senyawa

kovalen yang tidak memiliki struktur lewis oktet ataupun duplet namun sudah dianggap stabil.

Pada umumnya senyawa yang mendapat pengecualian adalah senyawa kovalen yang atom

pusatnya memiliki elektron valensi ganjil seperti BF3 dan PCl5, namun unsur dengan jumlah

elektron valensi genap juga dapat mengalami penyimpangan kaidah oktet seperti pada senyawa

karbon monoksida (CO).

Cotoh: Unsur BF3
Unsur PCL5
8 elektron
8 elektron

6 elektron

10 elektron

Gambar 39 Struktur lewis Senyawa PCl5 Gambar 40 Struktur lewis Senyawa BF3
Sumber: Ruang Guru Sumber: Ruang Guru
Sumber: Ruang guru
Setiap unsur F sudah mencapai

https://roboguru-forum- https://roboguru-forum-
Setiap unsur Cl sudah mencapai
https://roboguru-forum-
cdn.ruangguru.com/89a4bfdb-022e-44e5-ad31- cdn.ruangguru.com/89a4bfdb-022e-44e5-ad31-
keadaan oktet (8 elektron), namun
keadaan oktet (8 elektron), namun

cdn.ruangguru.com/7dbe72ca-8893-4ba5-80a0-
319b1347de2d.png 319b1347de2d.png
unsur P hanya memiliki 6 elektron
unsur P memiliki 10 elektron 20477393093c.jpg?convert=png
(melebihi keadaan oktet) (tidak mencapai keadaan oktet)

A. Titik didih senyawa kovalen
Gambar 40 Struktur lewis Senyawa BF3 bervariasi, ada yang rendah dan
sangat tinggi.

32