Page 38 - PJBL TANIA PUTRI F
P. 38
Virtual Machine (VM) adalah teknologi yang memungkinkan sebuah kompuer fisik
menjalankan beberapa lingkungan sistem operasi secara bersamaan melalui proses
virtualisasi. VM berkerja dengan memanfaatkan hypervisor, yaitu perangkat lunak
yang bertugas mengatur, membagi, dan mengalokasikan sumber daya CPU, RAM,
dan storage kepada setiap mesin virtual agar dapat berjalan secara terpisah dan aman.
Terdapat dua jenis utama VM: Processing Virtual Machine yang menjalankan satu
proses atau aplikasi secara indenpeden seperti Java Virtual Machine, serta sistem
Virtual Machine yang menyediakan sistem operasi lengkap diatas host, contohnya
VMware dan Xen.
Dalam proses kerjanya, VM beroperasi sepert Ketika seluruh VM dan aplikasi biasa,
namun memiliki sistem operasi dan konfigurasi sendiri. Ketika VM membutuhkan
sumber daya, hypervisor akan menjadwalkan permintannya ke perangkat keras karena
beberapa OS dapat berjalan pada satu mesin, fleksibilitas dalam membuat dan
menghapus lingkungan baru, keamanan melalui fitur snapshot, serta portabilitas yang
memudahkan pemindahan VM antara VM atau bahkan ke cloud.
Meskipun banyak keunggulan, VM juga mempunyai beberapa keterbatasan, VM dapat
memiliki penurunan performa jika sumber daya host terbatas, terutama Ketika banyak
VM berjalan secara bersamaan. Selain itu, pengelolaannya cukup kompleks karena
membutuhkan konfigurasi khusus dan pemahaman teknis. Risiko lain adalah
terjadinya Single Point of Failure, yaitu Ketika seluruh VM bergantung pada satu
host fisik; apabila host mengalami kerusakan, semua VM ikut terdampak. Secara
keseluruhan, Virtual Machine menjadi pondasi penting dalam pengembangan
perangkat lunak, pembelajaran sistem operasi, pengelolaan data center, hingga
implementasi cloud computing di era modern.
38
PANDUAN PRAKTIS MENGGUNAKAN VIRTUALBOX UNTUK SIMULASI OPSISTEM OPERASI

