Page 3 - Materi ajar KD 1 Kls 8_Neat
P. 3
Mad
Ashli/Thabi’ Far’i
i
‘iwadh ‘aridh
Layyin
A. Hukum Bacaan Mad
Dalam ilmu tajwid. Kata “Mad” berasal dari bahasa arab dari
ا
kata ددم , ددمي , دم berarti panjang, bentang, memanjangkan atau
membentangkan. Sedangkan secara istilah mad berarti
memanjangkan bunyi bacaan karena ada huruf mad yaitu ى . و . ا
Mad dalam ilmu tajwid terbagi atas dua yaitu
Mad Ashli / Thabi’i = يعبط / يلصا دم
Mad far’i = يعرف دم
1. Mad Ashli atau Thabi’i yaitu
Memanjangkan bunyi bacaan karena ada huruf mad yaitu ى . و . ا dengan panjang bacaan 1 alif
atau 2 harkat dengan syarat apabila huruf mad yaitu
huruf ا didahului oleh huruf berharkat fathah contoh لام . لاقران . باتك . ءاج
huruf و didahului oleh huruf berharkat dhammah contoh تومي . لوقي . رون . اونوك . اوقوذ
huruf ي didahului oleh huruf berharkat kasrah contoh يف . نيد . سيع . ليق . اوريس
2. Mad Far’i yaitu
Memanjangkan bunyi bacaan karena ada hamzah ( ء ), huruf bertasydid atau huruf sakin
yang terletak sesudahnya dengan panjang bacaan melebihi dari panjang bacaan mad ashli
yaitu 2 alif/4 harkat dan 3 alif/6 harkat