Page 26 - Flipbook Sistem Ekskresi
P. 26
Ekskresi adalah pengeluaran sisa-sisa metabolisme yang sudah
tidak diperlukan lagi oleh tubuh. Sistem ekskresi pada manusia
terdiri dari empat organ yaitu kulit (integumen), paru-paru
(pulmo), hati (hepar) dan ginjal (ren).
1. Kulit Fungsinya adalah melindungi tubuh menjaga suhu
tubuh, menyimpan lemak dan membantu proses sintesis pro-
vitamin D menjadi vitamin D dengan bantuan sinar matahari.,
dan Sebagai indera peraba. Strukturnya terdiri dari lapisan
epidermis, dermis dan hipodermis.
2. Paru-paru merupakan organ ekskresi yang berperan dalam
mengeluarkan karbon dioksida dan uap air yang dihasilkan
dari respirasi. Struktur paru-paru terdiri dari trakea, bronkus,
lobus, alveolus, pleuran.
3. Hati (hepar) merupakan organ viseral (dalam rongga
abdomen) terbesar yang terletak di bawah kerangka iga. Hati
berperan untuk membuang urea, pigmen, empedu, dan racun.
Fungsi hati adalh sebagai tempat menyipa energi, menyimpan
vitamin, detoksifikasi, dan sebagai organ ekskresi. Strukturnya
terdiri dari lobulus, saluran empedu, pembuuh darah, kantong
empedu.
4. Ginjal merupakan organ ekskresi pada manusia, ginjal terletak
di dekat ruas-ruas tulang belakang bagian pinggang serta
berjumlah sepasang. Pada umumnya ginjal sebelah kiri terletak
agak lebih tinggi daripada ginjal sebelah kanan. Ginjal
tersusun dari beberapa bagian yaitu korteks, medula dan
pelvis. Setiap ginjal tersusun dari berjuta nefron, fungsi nefron
in adalah sebagai tempat pembentukan urine. Adapun proses
pembentukan urine terjadi melalui tiga tahapan yaitu tahap
filtrasi menghasilkan filtrat glomerulus, reabsorpbsi
menghasilkan filtrat tubulus, dan tahap augmentasi yaitu tahap
yang hasilnya adlah urine sesungguhnya.
19