Page 19 - SUHU DAN PERUBAHANNYA
P. 19
dijaga tetap, tekanan akan bertambah. Sifat termometrik ini
dimanfaatkan untuk mengukur suhu pada thermometer gas.
4) Thermometer optis
a. Pirometer
Intensitas radiasi yang dipancarkan oleh benda yang sangat
panas dapat digunakan untuk menunjukkan suhu. Sifat termometrik
ini dimanfaatkan untuk mengukur suhu pada pirometer.
Pirometer bekerja dengan mengukur intensitas radiasi yang
dipancarkan oleh benda yang sangat panas (misalnya, pada tingkat
lebuhr baja). Pirometer dapat digunakan untuk mengukur suhu yang
sangat tinggi (kira-kira 500 − 3.000℃),
Cara menggunakan pirometer adalah dengan mengarahkan
pirometer ke lubang tungku. Kemudian, rheostat diputar sampai
filamen lampu menyala dan warna nyala filamen sama dengan warna
tungku yang berisi logam yang sedang dilebur. Suhu tungku sesuai
dengan suhu yang ditunjukkan oleh ammeter pada pirometer yang
sudah dikalibrasi ke dalam derajat Celcius.
Gambar 10. Pirometer
Sumber :
https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Findonesian.alibaba.com%2Fproduc
t-detail%2FIndustrial-Digital-20-1-Radio-Non-
599523690.html&psig=AOvVaw226HJIEp8AYhKa6ZpGcfKK&ust=1665769247486000&source
=images&cd=vfe&ved=0CA0QjhxqFwoTCMiH_5rg3foCFQAAAAAdAAAAABAD
b. Thermometer inframerah
Cara menggunakan thermometer inframerah adalah dengan
menekan tombol sampai menunjukkan angka tertinggi sambil
mengarahkan sinar inframerah ke dahi atau punggung tangan seperti
yang belakangan ini sering kita jumpai ketika memasuki mall atau
area publik lainnya.
19 | P a g e