Page 90 - Modul Flipbook PAI SMA
P. 90
Materi Pembelajaran
Peradaban Islam
Asia Tenggara
Sejarah Masuknya Islam
Di Filipina
Sejarah Islam di Filipina tidak dapat dilepaskan dari kondisi sosio-kultural
wilayah tersebut sebelum kedatangan Islam. Filipina adalah sebuah Negara
kepulauan yang terdiri dari 7107 pulau. Penduduknya yang berjumlah 47 jiwa
menggunakan 87 dialek bahasa yang berbeda yang mencerminkan banyaknya
suku dan komunitas etnis. Sebelum kedatangan Islam, Filipina adalah sebuah
wilayah yang dikuasai oleh kerajaan-kerajaan. Islam dapat masuk dan diterima
dengan baik oleh penduduk setempat setidaknya karena ajaran Islam dapat
mengakomodasi berbagai tradisi yang telah mereka lakukan selama ini.
Meskipun demikian negara ini mayoritas penduduknya beragama katolik.
Menurut sensus jumlah kelompok muslim adalah 5 % dari keseluruhan penduduk
Filipina yakni sekitar 2,8 juta jiwa dari populasi 65 juta penduduk. Sementara
sumber lain menyebutkan jumlahnya 7 juta orang atau 10 % penduduk. Mereka
Merupakan komunitas agama kedua terbesar di Filipina. Jumlah ini cukup
menjadikan mereka minoritas baik dari segi budaya maupun politik. Mereka
bertempat tinggal di kawasan Filipina Selatan, khususnya di Pulau Mindanao dan
Kepulauan Sulu. Umat Islam di sana sering disebut sebagai bangsa Moro.
Ketika bangasa Spanyol tiba di wilayah di wilayah Filipina dan menemukan
sebuah bangsa yang memiliki agama dan adat istiadat seperti orang-orang Moor
di Spanyol, maka mereka mulai menyebut orang-orang tersebut dengan istilah
Moro. Islam masuk ke Filipina selatan tidak lama setelah Islam berkembang di
80