Page 8 - E-Modul Materi Virus Kelas 10_20230917_162410_0000_Neat
        P. 8
     S E J A R A H   V I R U S
        Sejarah penemuan virus dimulai pada tahun 1882
        dengan adanya penyakit yang menimbulkan bintik
        kekuningan pada daun tembakau. Ilmuan jerman
        yang bernama Adolf Mayer mendapatkan bahwa
        penyakit  itu  dapat  menulari  tanaman  tembakau
        lainnya.  Mayer  melakukan  percobaan  dengan
        menyemprotkan  getah  tanaman  yang  sakit  pada
        tanaman sehat, dan ternyata tanaman sehat tersebut                                  Adolf Mayer
        menjadi tertular. (Irnaningtyas, 2018)                                            (Jhonson, 1941)
                                           Percobaan  tersebut  diulang  dan  dilakukan
                                           oleh  seorang  ilmuan  Rusia  yang  bernama
                                           Dimitri  Ivanovsky.  Pada  saat  itu,  lembaga
                                           Pasteur  diparis  telah  berhasil  menemukan
                                           suatu  filter  (saringan)  yang  dapat  menyaring
                                           bakteri  .Ivanovsky  menyaring  getah  tanaman
                                           tembakau  yang  sakit  dengan  penyaring
                                           bakteri,  hasil  dari  penyaringan  tersebut
             Dimitri Ivanovsky
                                           kemudian  dioleskan  pada  tanaman  sehat.
               (Hubert, 1972)
                                           Tanaman  sehat  tersebut  menjadi  tertular  dan
                                           menyimpulkan                 bahwa            partikel          yang
                                           menyerang tembakau. tersebut adalah bakteri
                                           patogen yang berukuran sangat kecil atau zat
                                           kimia  yang  diproduksi  oleh  bakteri  tersebut
                                           yang          lolos        dari       penyaring            bakteri.
                                           (Irnaningtyas, 2018)
                                                                                                               1 3





