Page 13 - C:\Users\USER\Documents\Flip PDF Corporate Edition\e_MODUL\
P. 13

" Setitik embun dapat melembabkan daun daunan, sederas hujan

                        dapat membahasi daun beserta dahannnya sungguh ilmu                      yang

                        kamu dapat pada kami bagaikan hujan deras yang tak pernah
                        berhenti membahasi kami. kami tumbuh dan berkembang dan

                        selanjutnya memekari seluruh sekitar kami dan akhirnya membuat





                    2. URAIAN MATERI
                   2. URAIAN MATERI





                   2.1. Konsentrasi Larutan




                           Larutan merupakan campuran homogen yang membentuk satu

                   fasa, yaitu mempunyai sifat dan komposisi yang sama antara satu bagian

                   dengan bagian lain di dekatnya. Hebanyakan larutan mempunyai salah
                   satu komponen yang besar jumlahnya. Homponen yang besar itu disebut

                   pelarut (solvent) dan yang lain disebut zat terlarut (solute).

                           Untuk        menyatakan            komposisi         larutan        secara

                   kuantitatif, digunakan konsentrasi. Honsentrasi adalah perbandingan

                   jumlah zat terlarut dengan pelarut Perbandingan itu dapat diungkapkan

                   dengan dua cara yaitu:


                              jumlah zat terlarut terhadap jumlah pelarut. jumlah zat terlarut

                              terhadap jumlah larutan.



                     Berdasarkan hal ini, muncullah beberapa satuan konsentrasi, seperti

                     kemolaran, kemolalan dan fraksi mol.
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18