Page 24 - E modul ADSI
P. 24
3. Menganalisis Kebutuhan Sistem. Tahap ini, perangkat dan teknik-teknik
tertentu akan membantu penganalisis menentukan kebutuhan. Perangkat yang
dimaksud adalah penggunaan diagram aliran data, untuk menyusun daftar input,
proses, dan output fungsi bisnis dalam bentuk grafik terstruktur. Pada poin ini,
penganalisis sistem menyiapkan suatu proposal sistem yang berisikan ringkasan
apa saja yang ditemukan, analisis biaya atau keuntungan alternatif yang tersedia
serta rekomendasi yang harus dilakukan.
Berdasarkan Konsep Tri Hita Karana, menganalisis kebutuhan sistem informasi
terbagi menjadi beberapa bagian, diantaranya;
1) Menekankan pada kejujuran dan tanggung jawab
terhadap kebutuhan analisis sistem yang sebenarnya dan
sesuai dengan kenyataan dilapangan (Parhyangan).
2) Menitikberatkan pada penggunan sumber daya alam
secara bijaksana, dengan memperhatikan kebutuhan
sistem yang akan dibangun (Palemahan).
3) Menitikberatkan pada kerjasama secara terbuka dalam
menganalisis kebutuhan sistem, dimana pengguna sistem
dengan pihak pembuat sistem saling terbuka terhadap
permasalahan yang ada (Pawongan)
4. Merancang sistem yang direkomendasikan. Tahap ini, penganalisis merancang
prosedur data entry sedemikian rupa, sehingga data yang dimasukkan ke dalam
sistem informasi benar-benar akurat. Tahap perancangan juga mencakup
17