Page 25 - Modul Elektronik
P. 25
digunakan karena terjadinya hukum kekekalan massa dalam suatu reaksi
kimia. Koefisien reaksi selalu berupa bilangan bulat sederhana. Jika
koefisien reaksi tidak dituliskan seperti pada O₂, maka koefisien reaksi
pada rumus kimia tersebut adalah satu.
_______________
Dari persamaan di atas, setelah
_______________
disetarakan dengan mengatur koefisien
Dalam menyetarakan reaksi, jumlah atom Hidrogen adalah
_______________ atom dan jumlah atom Oksigen
persamaan reaksi kimia, dua
_______________
setimbangkan terlebih adalah dua atom, lalu pada produk,
___________________________
dahulu atom-atom selain jumlah atom Hidrogen juga berjumlah
dua atom dan jumlah atom Oksigen
H dan O.
___________________________ dapat
dua
Jadi,
adalah
atom.
disimpulkan bahwa persamaan reaksi
___________________________
sudah setara.
Dalam penyetaraan persamaan reaksi kimia, terdapat beberapa hal
yang harus diperhatikan, yaitu:
1. Penyetaraan persamaan reaksi
dilakukan hanya dengan mengatur Indeks: angka kecil di
koefisien reaksi dari senyawa kimia sebelah kanan atom yang
sampai jumlah atom-atom sudah menyatakan jumlah atom
setara. pada suatu senyawa kimia.
2. Tidak boleh menambahkan senyawa Indeks merupakan bagian
lain dalam persamaan reaksi kimia. dari senyawa kimia sehingga
3. Tidak boleh mengubah indeks dari tidak dapat diubah secara
rumus kimia senyawa. bebas.
Selanjutnya, komponen persamaan reaksi yang juga penting untuk
dicantumkan adalah wujud atau fasa zat. Terdapat empat simbol fasa
zat yang digunakan dalam persamaan reaksi kimia. Simbol tersebut
dijelaskan sebagai berikut.
s: Padat (solid)
l: Cair (liquid)
g: Gas (gas)
aq: Larutan
Sumber: Penulis
20
Modul Kimia | Tata Nama Senyawa & Persamaan Reaksi Kimia