Page 17 - E-BOOK KEANEKARAGAMAN HAYATI FLIP
P. 17
3 Keanekaragaman Ekosistem
Setiap mahluk hidup pasti selalu melakukan interaksi dengan sesama mahluk hidup
atau dengan lingkungan di sekitarnya. Lingkungan di sekitar mahluk hidup tersusun atas
komponen biotik dan abiotik. Komponen biotik yaitu berupa mahluk hidup yang menempati
lingkungan tersebut, sedangkan komponen abiotik yaitu berupa suhu, air, tanah, udara,
kelembababn, cahaya matahari, salinitas, keasaman, dan mineral. Interaksi antara
komponen biotik dan abiotik akan membentuk ekosistem.
Ekosistem adalah hubungan timbal balik atau interaksi antara mahluk hidup yang
satu dengan mahluk hidup yang lainnya dan antara mahluk hidup dengan lingkungannya.
Terdapat dua jenis ekosistem yaitu ekosistem alami dan ekosistem buatan. Ekosistem alami
terbentuk secara alami tanpa adanya campur tangan manusia.
Contoh ekosistem alami yaitu pantai, danau, sungai, hutan, terumbu karang,
mangrove, laut, padang pasir, padang rumput. Sedangkan ekosistem yang sengaja dibuat
oleh manusia disebut ekosistem buatan yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya, misalnya kebun, waduk, sawah, dan ladang.
a b c
Gambar 1.6 Contoh ekosistem a. Pantai, b. Danau, c. Sawah
Komponen biotik dan abiotik sangat mempengaruhi suatu ekosistem. Komponen
pada suatu ekosistem yang beraneka ragam mengakibatkan interaksi antarkomponennya
beraneka ragam pula. Kompoen abiotik yang beragam dalam suatu ekosistem
mengakibatkan komponen biotik atau mahluk hidup yang beradaptasi di lingkungan
berbeda-beda. Hal itulah yang mengakibatkan terbentuknya keanekaragaman ekosistem.
E-book Keanekaragaman Hayati 7