Page 127 - E-Modul PBuPB

BAB VIII PEMUKIMAN, POLA KONSUMSI-PRODUKSI DAN PERUBAHAN IKLIM

sosial, seperti rumah mewah, kendaraan mewah, dan
barang bermerek (Kinanti, dkk., 2024).
Pola konsumsi sangat berkaitan erat dengan pola
produksi. Terdapat hubungan saling mempengaruhi
diantara keduanya. Kebiasaan masyarakat sebagai
konsumen akan mempengaruhi pihak produsen dalam
menyediakan barang atau jasa, sehingga produksi
bergantung pada permintaan masyarakat saat itu.
Hubungan keduanya sangat penting untuk diperhatikan,
karena saat masyarakat membeli barang secara berlebihan
dan tidak ramah lingkungan maka produsen akan terus
membuat barang tersebut sehingga berefek pada
ketersediaan bahan baku dari alam yang akan terancam
keberlangsungannya. Namun jika masyarakat mulai
memilih barang yang hemat energi, bisa didaur ulang atau
ramah lingkungan maka hal ini akan mempengaruhi

produsen untuk membuat produk yang lebih baik. Konsep
dari pola konsumsi-produksi inilah yang menjadi dasar
dalam pendekatan Green Economy, sebagai konsep
perekonomian yang mendukung keberlanjutan.
Green Economy (ekonomi hijau) merupakan sistem
ekonomi yang mampu meningkatkan kesejahteraan
manusia dan keadilan sosial dengan mengurangi risiko
lingkungan dan kelangkaan ekologis secara signifikan
seperti penggunaan bahan baku rendah karbon, hemat
sumber daya, dan inklusif secara sosial (Prabawati, 2022).
Beberapa sektor dari Green Economy yaitu peningkatan
energi terbarukan, transportasi rendah karbon dengan
desain hemat energi, teknologi bersih pengelolaan limbah,

112