Page 31 - E-modul Biologi UoS dan Literasi Sains
P. 31
E-MODUL BIOLOGI
3. Seorang perempuan di Jepang menjadi pasien covid 19 pertama di dunia yang
menerima cangkok paru-paru dari pendonor hidup Pasien tersebut menerima
bagian paru-paru dari putra dan suaminya setelah mengalami kegagalan organ
paru-paru karena kerusakan akibat virus corona. Tim dokter di Kyoto berharap
perempuan itu akan sembut total dalam beberapa bulan. Prosedur untuk
transplantasi paru utuh yang melibatkan organ dari pendonor yang telah
meninggal membutuhkan waktu bertahun-tahun di Jepang. Sedangkan prosedur
transplantasi paru di RS Universitas Kyoto membutuhkan waktu sekitar 11 jam
baik pendonor maupun pasien dalam kondisi stabil. Sebelum melakukan operasi
pengangkatan paru-paru, dua pendonor juga diperingatkan oleh Dokter bahwa
jika memutuskan menyumbang paru-paru akan beresiko penurunan kapasitas
paru-paru. Berdasarkan peristiwa diatas, dengan mempertimbangkan etika sains,
termasuk ke dalam jenis penggunaan sains yang tepat atau tidak? (Mengevaluasi
penggunaan dan penyalahgunaan informasi ilmiah)
a. Tidak, karena transplantasi paru-paru hanya dilakukan pasien dengan
kerusakan paru-paru akut yang didonorkan oleh orang yang sudah meninggal.
b. Tidak, karena transplantasi paru-paru hanya menguntungkan satu pihak dan
merugikan pihak lain. Hal ini karena membahayakan si pendonor paru karena
berkurang organnya sehingga menimbulkan penurunan kapasitas paru-paru.
c. Tidak, karena menyebabkan kesenjangan sosial hanya mereka dengan
ekonomi tinggi yang mampu melakukan transplantasi paru-paru.
d. Iya, karena transplantasi paru-paru dapat membawa harapan hidup pasien
yang mengalami karusakan paru dan dilakukan jika tidak memiliki riwayat
penyakit bawaan baik si pasien maupun pendonor serta dilakukan sesuai
prosedur medis.
e. Iya, karena transplantasi paru-paru dilakukan untuk meminimalisir angka
kematian akibat virus corona tanpa melihat prosedur medis agar pasien dan
pendonor tidak mengalami komplikasi pasca transplantasi paru-paru
KELAS XI SMA/MA 30